TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Cristiano Ronaldo dan Patrik Schick masih menjadi Pencetak gol terbanyak sementara di Euro 2020. Meski keduanya sudah tidak lagi bermain di Piala Eropa.
Perebutan pencetak gol terbanyak Euro 2020 biasanya sangat ketat di antara beberapa striker. Mereka siap memperebutkan penghargaan perorangan.
Bersaing di Piala Eropa tidak hanya persaingan tim untuk berebut meraih gelar juara semata tetapi juga merupakan kesempatan bagi penyerang untuk bertarung memperebutkan penghargaan individu sebagai topskorer.
Saat ini, puncak klasemen pencetak gol terbanyak masih ditempati oleh Cristiano Ronaldo dan Patrik Schick. Masing-masing mencetak 5 gol.
Dua pemain yang berasal dari dua tim yang sama-sama telah tersingkir. Portugal dan Republik Ceko.
Pada Piala Eropa saat ini, Ronaldo juga telah memecahkan rekor jumlah gol terbanyak oleh satu pemain di ajang EURO.
Sebelumnya rekor gol itu dipegang oleh Michel Platini dengan 9 gol.
Ronaldo telah mencetak 14 gol di lima kali penyelenggaraan EURO.
Ronaldo juga menjadi pemain tertua yang mencetak gol untuk Portugal di turnamen besar pada usia 36 tahun, 130 hari. Ronaldo sebelumnya juga telah memecahkan rekor yang dibuat oleh Pepe di Piala Dunia 2018 (35 tahun, 124 hari).
Penyerang Juventus itu juga menjadi pemain tertua yang mencetak setidaknya dua gol dalam satu pertandingan Piala Eropa, melampaui rekor Andriy Schevchenko saat berusia 35 tahun, 256 hari.
Portugal telah tersingkir, namun jumlah gol yang dicetak Ronaldo masih bertahan di puncak klasemen bersama dengan striker Republik Ceko, Patrik Schick.
Jumlah gol Ronaldo ini masih terancam bisa disamai atau disalip striker Inggris, Harry Kane yang saat ini mencetak 4 gol dan Raheem Sterling yang mencetak 3 gol.
Harry Kane merupakan pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 2018 lalu, dia bisa membawa pulang Sepatu Emas di Euro dengan saat Inggris menghadapi pertandingan melawan Italia pada final pada 12 Juli.
Kane mengoleksi empat gol setelah golnya melawan Denmark di semi final.