News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Euro 2020

Tugas Berat Jordan Pickford Jelang Laga Inggris vs Italia di Final Euro 2021

Penulis: Gigih
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kiper Timnas Inggris, Jordan Pickford saat menyelamatkan gawangnya lewat tepisan kaki dari tendangan striker Jerman, Timo Werner dalam laga fase gugur babak 16 besar EURO 2020 di Stadion Wembley, Selasa (29/6/2020) malam.

TRIBUNNEWS.COM - Hanya butuh 240 detik bagi Jordan Pickford untuk memecahkan rekor sebagai penjaga gawang dengan nir bobol terlama Inggris sepanjang sejarah.

Rekor sebelumnya, dipegang oleh penjaga gawang legendaris Inggris, Gordon Banks.

Namun, Mikkel Damsgaard punya rencana lain, sepakan bebasnya menghujam indah ke gawang Pickford dan melewati pagar hidup Inggris dengan mudah.

Pemain depan Denmark Mikkel Damsgaard (depan C) menembak dan mencetak gol selama pertandingan sepak bola semifinal UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Denmark di Stadion Wembley di London pada 7 Juli 2021. (LAURENCE GRIFFITHS / POOL / AFP)

Baca juga: Wembley, Rumah Bagi Inggris di Euro 2021, Bangkit dari Trauma 2008 hingga Nyaris Dijual\

Baca juga: Bawa Inggris ke Final Euro 2021, Declan Rice dan Jack Grealish Adalah Pengkhianat Sukses Irlandia

Sepakan bebas tersebut memang sulit diantisipasi arahnya, namun, sejatinya, Pickford seharusnya bisa membaca bola tersebut.

Matt Pyzdrowski, mantan penjaga gawang Portland Timbers dan beberapa klub Swedia, menulis di The Athletic, bagaimana Pickford harusnya bisa mengantisipasi sepakan bebas tersebut.

Tinggi Pickford sejatinya cukup ideal, 185 sentimeter, namun untuk ukuran kiper Eropa, 190 adalah tinggi minimal untuk menjadi penjaga gawang utama.

Ada beberapa variabel yang harus diperhitungkan kiper untuk mengantisipasi sepakan bebas.

Pertama, berapa pemain di sekitar bola, siapa yang akan menendang, dan berapa pagar hidup yang dibutuhkan.

Dan yang paling vital, apakah kiper tersebut bisa melihat arah bola ketika dieksekusi, itu akan menentukan penempatan posisi penjaga gawang.

Yang terjadi bagi Pickford, adalah ia cinderung menempatkan posisi ke kiri, bukan tengah, ini yang membuat jangkauan kiper Everton ini gagal menghalau bola.

Penjaga gawang Inggris Jordan Pickford (kiri atas) bangkit untuk meninju bola saat pertandingan sepak bola semifinal UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Denmark di Stadion Wembley di London pada 7 Juli 2021. (LAURENCE GRIFFITHS / POOL / AFP)

Baca juga: Titik 12 Pas Antar Tim Bersinar di Euro 2021, Hadiah untuk Italia dan Inggris

Ditambah, tambahan pagar hidup dari para pemain Denmark mengganggu pandangan Pickfodrd untuk mengantisipasi bola.

Jarak antara titik eksekusi dan gawang adalah 27 yard, Pickford baru bisa melihat bola dan bereaksi ketika bola 12 yard dari gawang, dan reaksinya juga cukup keliru.

Alih-alih menggunakan tangan kirinya untuk memberikan tambahan jangkauan, Pickford menggunakan tangan kanannya.

Dalam posisi yang jatuh ke kanan, Pickford harusnya menggunakan tangan kirinya, fungsinya, untuk menambah jangkauan jika bola diarahkan ke tiang jauh.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini