TRIBUNNEWS.COM - Meskipun berhasil membantu Juventus mendapatkan gelar Coppa Italia dan tiket Liga Champions, nasib Andrea Pirlo tetaplah tidak aman.
Kegagalan Juventus mempertahankan gelar scudetto yang telah diraih sembilan tahun beruntun membuat Pirlo disingkirkan sebagai pelatih tim.
Tak hanya itu saja, tersingkirnya Juventus di tangan Porto pada babak 16 besar Liga Champions juga menjadi alasan khusus lainnya.
Juventus langsung menunjuk Massimilliano Allegri setelah mengakhiri kerjasama kontrak dengan Pirlo pada akhir musim lalu.
Baca juga: Improvisasi Allegri di Tengah Kegersangan Centrocampista Juventus - Aaron Ramsey Kepepet Regista
Baca juga: Transfer Liga Italia - Trilogi Lukaku Libatkan Inter, Chelsea, dan Atalanta, Zapata jadi Opsi
Penunjukkan Allegri tak terlepas dari tangan dinginnya yang pernah membawa Juventus mencapai performa terbaiknya pada tahun 2014-2019.
Raihan lima gelar Liga Italia. empat Coppa Italia, dan dua Super Coppa Italia membuat Allegri menorehkan tinta emas bersama Juventus.
Dua kali berhasil membawa Juventus menjadi finalis Liga Champions (2015 dan 2017) juga menjadi hal yang tak boleh dilupakan.
Pengalaman hebat itulah yang barangkali membuat Juventus mempercayakan kembali posisi pelatih kepada Allegri.
Baca juga: Alasan AC Milan Tak Bisa Segarang Awal Musim Lalu, Keberadaan Allegri & Status Inter Milan
Keberadaan Allegri diharapkan bisa mengangkat kembali performa Juventus agar konsisten serta bersaing kuat di jalur juara musim depan.
Allegri pun sejatinya cukup beruntung pada periode kedua jabatannya saat ini bersama Juventus.
Hal ini mengingat skuat yang mumpuni yang dimiliki Allegri untuk bisa mengembalikan dominasi Juventus di tanah Italia.
Bahkan, skuat warisan Andrea Pirlo terasa sangat berharga bagi Allegri untuk menjawab kepercayaan yang telah diberikan Juventus kepada dirinya.
Dilansir Juve FC, Allegri kini tinggal mengkombinasikan pemain berpengalaman dan muda untuk menjadi kekuatan besar timnya musim depan.
Pemain berpengalaman seperti Cristiano Ronaldo, Giorgio Cheillini, Leonardo Bonucci, dan Paulo Dybala akan menjadi pemegang peran vital tim.
Lalu, pemain muda Juventus yang berpeluang menjadi tumpuan Allegri antara lain Dejan Kulusevski dan Federico Chiesa.
Baca juga: Federico Chiesa, Motor Serangan Juventus di Bawah Allegri, Pelayan Cristiano Ronaldo
Baca juga: Roberto Mancini Diantara Federico dan Enrico Chiesa, Andalan Italia dan Pengkhianat Fiorentina
Baik Kulusevski dan Chiesa menjadi dua pemain yang berhasil didatangkan Pirlo pada saat menjabat sebagai pelatih Juventus.
Seandainya Allegri mampu mengoptimalkan peran dari kedua pemain warisan Pirlo tersebut.
Maka bisa dipastikan Juventus akan kembali menunjukkan taringnya sebagai penantang gelar juara di berbagai kompetisi.
Kehadiran Kulusevski dan Chiesa sebagai dua pemain muda menjanjikan sangat menarik untuk dimanfaatkan Allegri musim depan.
Keduanya bisa menjadi katalisator tim dan pelayan bagi Alvaro Morata serta Cristiano Ronaldo yang menjadi pencetak gol utama musim depan.
Dua warisan besar yang ditinggalkan Pirlo itulah yang berpeluang menjadi kunci rahasia Allegri untuk membawa Juventus kembali berjaya di tanah Italia.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)