TRIBUNNEWS.COM - Real Madrid nampaknya kecele dengan AC Milan yang sempat dikabarkan tertarik untuk memboyong Luka Jovic.
AC Milan diketahui tak akan menggunakan jasa Luka Jovic dalam waktu dekat karena sudah memiliki bomber baru.
Pada bursa transfer musim panas kali ini, Rossoneri sudah mendapatkan Attacante untuk menjadi pendamping Zlatan Ibrahimovic.
Striker yang dimaksud adalah Olivier Giroud, yang diboyong ll Diavolo Rosso dari Chelsea.
Hasilnya, kabar mengenai ketertarikan Rossoneri kepada Jovic mereda bahkan hilang sama sekali.
Baca juga: Keuntungan AC Milan Pinang Josip Ilicic - Rossoneri Saingan Baru Inter KW & Varian Baru Taktik Pioli
Baca juga: Perburuan Scudetto Liga Italia Versi Bonucci: Inter Milan Musuh Utama, AC Milan & Roma Mengekor
El Real sejatinya memberikan lampu hijau mengenai keinginan Rossoneri untuk mendapatkan jasa striker asal Serbia itu.
Real Madrid diketahui berusaha untuk 'menyingkirkan' Luka Jovic untuk mengurangi beban pembayaran gaji.
Di sisi lain, menyeimbangkan neraca keuangan yang dilakukan Real Madrid dilalui dengan cara membuang pemain yang tak masuk dalam skema Carlo Ancelotti.
Praktis dengan batalnya Rossoneri memboyong mantan striker Eintracht Frankfurt itu, Los Galacticos mau tak mau harus menyusun skenario baru untuk 'mendepak 'Jovic'.
Dilansir dari laman Milannews, Real Madrid mencoba untuk memanfaatkan situasi Inter Milan yang bakal merekrut Edin Dzeko.
Sebagaimana yang diketahui, Romelu Lukaku tinggal tunggu waktu saja untuk diumumkan sebagai rerkutan terbaru Chelsea.
Ia diboyong dari Inter Milan dengan banderol 115 juta euro atau sekitar Rp 1,9 triliun. Kondisi ini membuat Nerazzurri mau tak mau mencari deputinya.
Attacante AS Roma, Edin Dzeko menjadi buruan utama juara bertahan Liga Italia musim lalu itu.
Giallorossi yang terancam kehilangan Dzeko juga wajib mencari pengganti mantan striker Manchester City tersebut.
Real Madrid mencoba masuk dengan menyodorkan nama Luka Jovic untuk bisa direkrut tim sekota Lazio.
Berbicara penampilan, Luka Jovic memang tengah kesulitan menemukan sentuhan terbaiknya sebagai bomber.
Musim lalu bersama Eintracht, Jovic membukukan empat gol dan dua assist dari 22 penampilan.
Namun tidak ada salahnya jika ia menjadi bagian Giallorossi. Mengingat musim ini AS Roma memiliki Allenatore jempolan, yakni Jose Mourinho.
Ia berpotensi untuk menemukan sentuhan terbaiknya di bawah arahan pelatih asal Portugal itu.
Real Madrid secara halus membalas aksi 'tipu-tipu' AC Milan yangs empat berkeinginan memboyong Luka Jovic.
Jika Jovic bergabung ke Roma, maka peluang Luka Jovic untuk memberi mimpi buruk bagi Rossoneri terbuka lebar di Liga Italia.
(Tribunnews.com/Giri)
Ikuti berita terkait AC Milan