Bagi Trevoh Chalobah, ini adalah mimpi, di mana dia bisa bermain untuk klub yang telah ia bela sejak usia 8 tahun, apalagi The Blues meraih kemenangan di hadapan publik Stamford Bridge.
"Ketika saya semakin dekat ke gawang, saya berpikir, mungkin untuk menembak dan saya melakukannya," kata Trevoh Chalobah usai pertandingan lawan Crystal Palace, dikutip dari BBC.
Trevoh Chalobah mencetak gol setelah menerima umpan dari rekannya, dia punya ruang tembak kosong tanpa kawalan pemain Crystal Palace dari luar kotak penalti.
Baca juga: Skema Tiga Bek Thomas Tuchel Berbuah Trofi, Trevoh Chalobah Curi Perhatian Fans Chelsea
Tembakannya mendatar, mengarah ke pojok kanan gawang Crystal Palace yang tidak mampu ditepis oleh Guaita.
Setelah mencetak gol, Trevoh Chalobah tanpa melakukan selebrasi, dia hanya bertepuk tangan dan disaat bersamaan para pemain The Blues menghampirinya untuk memeluk Chalobah.
"Saya telah berlatih dengan tim di pra-musim dan manajer mengatakan kepada saya untuk bermain, dan saja menjawab siap.
“Saya tidak tahu bola masuk, saya tidak tahu harus berbuat apa. Saya berada di atas bulan," beber pemain berusia 22 tahun tersebut.
Saat tampil di final Piala Super Eropa, Trevoh Chalobah turun sebagai starter bersama Kurt Zouma dan Rudiger.
Dia tampil full time selama 120 menit waktu pertandingan setelah melalui perpanjangan waktu.
"Saya juga terkejut dengan pertandingan Final Piala Super Eropa dan saya telah mengambil kesempatan dengan kedua tangan," pungkasnya.
Mantan bek timnas Inggris, Matt Upson menanggapi kemenangan Chelsea merupakan kemenangan yang sangat percaya diri.
Sejak waktu kick-off dimulai permainan tim asuhan The Blues tegas, dari kaki ke kai yang dimainkan pemainnya, penuh energi dan percaya diri.
Bahkan dalam 20 menit pertama Chelsea tidak sedikitpun memberikan ruang untuk Crystal Palace mengembangkan permainan.
Baca juga: Fakta Menarik Kemenangan Manchester United, Liga Inggris, Rekor Solskjaer, Pogba, Bruno & Greenwood
"Thomas Tuchel membuat tim ini penuh percaya diri, setiap pemain tahu mereka berjuang untuk jersey yang mereka kenakan setiap minggu," kata Matt Upson.