TRIBUNNEWS.COM - Pelatih anyar AS Roma, Jose Mourinho dianggap mampu mengubah mentalitas pemain Il Lupi dalam menghadapi musim baru Liga Italia Serie A.
Mourinho sukses membawa AS Roma meraih kemenangan 3-1 atas Fiorentina di pekan 1 Serie A Liga Italia 2021-2022, Minggu (22/8/2021).
Dua dari tiga gol kemenangan AS Roma dicetak Jordan Veretout, satu gol lainnya dari Henrikh Mkhitaryan.
Dua pemain barunya Tammy Abraham dan Eldor Shomurodov sama-sama mencatat assist dari 3 gol yang tercipta itu.
Baca juga: Sampdoria Vs AC Milan, Prediksi Line-up & Head to Head, Pioli Sebut Milan Lebih Kuat Musim Ini
Pada pertandingan ini, pemain AS Roma Nicolo Zaniolo harus keluar lapangan karena mendapat kartu kuning kedua alias merah dari wasit.
Sebelumnya tim tamu Fiorentina juga kehilangan pemain saat Bartlomiej Dragowski kena kartu merah pada menit 17.
Menurut Pelatih AS Jose Mourinho penampilan AS Roma naik turun dalam pertandingan melawan Fiorentina.
Baca juga: Update Transfer Man United, Peluang Beli Murah Cristiano Ronaldo, Juve Mau Tukar Ramsey Buat Matic
Jose Mourinho menyebut Fiorentina menghadirkan laga sulit bagi timnya meski meraih kemenangan 3-1.
“Itu adalah pertandingan yang nyata, menghibur, meskipun kami tidak bermain dengan baik."
"Kami main bagus saat bermain dengan 11 vs 11, dan 10 vs 10 bagus, namun sempat tidak bagus saat 11 vs 10," kata Mourinho kepada DAZN.
“Saat kami kehilangan poin referensi kami, anehnya lebih sulit menekan."
"Namun, setelah kami kehilangan Zaniolo, pemain kembali ke permainan, mencetak dua gol, lalu gol ketiga dan sejak saat itu memiliki kendali."
Baca juga: Update Transfer Chelsea, Terus Buru Jules Konde, Siap Bayari Wonderkid Barcelona, Lepas Zappacosta
"Setelah pertandingan, saya pergi ke Vincenzo Italiano dan mengatakan kepadanya bahwa Fiorentina adalah tim yang jelas memiliki pelatih hebat," ujar pelatih asal Portugal itu.
Anehnya, dua gol AS Roma baru disahkan wasit setelah menunggu sangat lama untuk melihat VAR guna memeriksa kemungkinan offside.