Dalam berbagai kesempatan juga tim Mutiara Hitam sudah kerap kali bermain di kandang netral.
“Kami Persipura sudah teruji dalam kondisi seperti itu. 2019 lalu kita mampu lolos ke AFC dengan kondisi bermain di Sidoarjo,” ucap Jacksen F Tiago dilansir laman resmi Liga Indonesia.
“Sehingga itu bisa menjadi salah satu faktor yang menguntungkan kita karena belum tentu klub lain punya mental seperti kita,” sambungnya.
Lebih lanjut, Jacksen F.Tiago mengingatkan agar timnya terus menjaga kekompakan demi bisa meraih tiga poin penuh pada laga perdana.
“Saya sampaikan kepada anak-anak meskipun materi kita saat ini masih dalam proses membangun sebuah kekuatan yang baru,".
"Kita sudah punya tim yang kompak, yang sudah 1 tahun,” ucap pelatih asal Brasil.
Sementara itu, Widodo Cahyono Putro selaku pelatih lawan tak lupa mengingatkan anak didiknya untuk mewaspadai kekuatan lawan.
Nada kewaspadaan yang dilayangkan Widodo C.Putro berkaca dari hasil laga ujicoba melawan Persipura, beberapa waktu lalu.
Dalam laga tersebut, Persita secara brilian mampu mengungguli Persipura dengan skor 3-1 dalam tajuk laga ujicoba.
Eks pemain Timnas Indonesia itu memandang kemenangan itu tak bisa dijadikan patokan untuk meraih hal sama pada laga resmi nantinya.
Alhasil skuat pendekar Cisadane harus mewaspadai kekuatan penuh yang dimiliki Persipura.
“Saya kira acuan dari uji coba itu hanya beberapa persen untuk kepercayaan diri kita menuju kompetisi," ujar Widodo Cahyono Putro dilansir laman resmi Liga Indonesia.
"Makanya saya sudah bicara pada pemain, jangan itu dijadikan tolok ukur untuk keberhasilan kita dalam suatu uji coba,” jelas pelatih berusia 50 tahun.
Pelatih kelahiran Cilacap itu menganggap fokus persiapan menjadi aspek paling penting bagi timnya saat ini.