Dengan gagalnya mendatangkan Cristiano Ronaldo, Guardiola telah gagal pula untuk merekrut Harry Kane dan Lionel Messi pada kesempatan sebelumnya.
Praktis, Guardiola kemungkinan tidak akan bermain tanpa penyerang utama sama sekali pada musim ini.
Memang ada Gabriel Jesus yang kerap diplot sebagai pemain nomor sembilan, hanya saja skema false nine kerap kali dimainkan Guardiola.
Kepergian Sergio Aguero yang belum bisa ditutupi Guardiola akan menjadi tantangan Manchester City musim ini.
Beberapa penderitaan yang kemungkinan akan dirasakan Manchester City setelah membiarkan Cristiano Ronaldo kembali ke Manchester United.
Dilansir Guardian, penderitaan itu berupa Manchester City telah menyia-yiakan kehadiran pemain yang bisa menjadi pembeda pada laga besar.
Manchester City dapat dikatakan butuh sosok pemain yang mampu menjadi pembeda dalam setiap laga krusial.
Baca juga: Datangnya Cristiano Ronaldo dan Skema Manchester United, Untungkan Pogba, Sancho dan Solskjaer
Jenis pemain seperti itu dibutuhkan Manchester City pada masa-masa krusial dalam mengarungi kompetisi setiap musimnya.
Tanpa tipe pemain seperti Ronaldo atau Kane akan membuat Guardiola memiliki keterbatasan dalam menyusun skuat terbaiknya.
Keinginan Guardiola untuk memenangkan Liga Champions sebelum ia pergi tampaknya akan terasa sulit tanpa kehadiran pemain seperti itu.
Kepindahan Cristiano Ronaldo akan memperumit situasi Manchester City musim ini, apalagi ada citra jahat yang akan dirasakan fans The Citizens.
Hal ini dikarenakan Cristiano Ronaldo adalah sosok serial pemenang yang tidak akan disukai para penggemar Manchester City.
Cristiano Ronaldo akan menjadi tokoh penting dalam hal memenangkan laga derby lewat kemampuannya yang luar biasa.
Ditambah arogansi dan mentalitas yang dimiliki Cristiano Ronaldo bisa mengubah hasil pada pertandingan besar.