News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

AC Milan

Stefano Pioli Rangkap Tugas di AC Milan jadi Psikolog Dadakan Gegara Performa Rebic Menukik

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Kroasia AC Milan Ante Rebic menendang bola selama pertandingan sepak bola Serie A Italia AS Roma vs AC Milan pada 28 Februari 2021 di stadion Olimpiade di Roma. Tiziana FABI / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Performa Ante Rebic bersama AC Milan mengalami kemerosotan membuat Stefano Pioli memiliki tugas ganda.

Nama Ante Rebic sejatinya menjadi pilar permainan AC Milan dalam beberapa musim terakhir.

Posisinya sebagai penyerang sayap mulai tak tergantikan sejak kepemimpinan sang Allenatore, Stefano Pioli.

Tak hanya piawai dalam hal kecepatan, Rebic menjadi senjata tersembunyi Rossoneri untuk mendulang gol.

Musim lalu saja, pemain Timnas Kroasia tersebut membukukan 11 gol dan sembilan assist dari 33 laga.

Baca juga: Sikap Indisipliner Romain Faivre jadi Alasan AC Milan Putar Balik Pinang Junior Messias

Baca juga: Joaquin Correa, Dialogare Inter Milan, Siap Geser Lautaro Martinez, Penerjemah Calhanoglu & Barella

Pemain depan AC Milan Prancis Olivier Giroud merayakan dengan gelandang AC Milan Spanyol Brahim Diaz dan rekan setimnya setelah mencetak gol ketiga timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia AS Salernitana vs AS Roma pada 29 Agustus 2021 di stadion Arechi di Salerno. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Ante Rebic juga tergolong pemain yang bertipikal versatile.

Meski berposisi natural sebagai penyerang sayap, namun eks Eintracht Frankfurt ini bisa mengamban tugas sebagai ujung tombak penyerangan Rossoneri.

Namun musim 2021/2022 nampaknya memiliki awal yang tak bersahabat bagi Ante Rebic.

Pasalnya, dari dua pertandingan awal Serie A, ia sudah tak menempati posisi starting line-up AC Milan.

Posisinya kkalah saing dengan pemain muda Il Diavolo Rosso, Rafael Leao.

Berbagai masalah nampaknya mendera sang winger. Mulai kalah saing di skuat inti AC Milan hingga tercoret dari timnas untuk Kualifikasi Piala Dunia.

Dilansir dari laman Sempre Milan, Rebic tak masuk skuat Timnas Kroasia lantaran bermasalah segi kedisiplinan.

Kondisi ini jelas menjadi tugas baru Stefano Pioli sebagai juru kemudi 'kapal perang' AC Milan.

Milannews menuliskan bahwa Pioli perlu merubah perannya menjadi seorang psikolog untuk mengatasi masalah yang mendera Ante Rebic.

Winger berusia 27 tahun itu nampaknya membutuhkan suntikan motrivasi untuk bisa mengembalikan bentuk permainan terbaiknya.

Penyerang AC Milan asal Prancis Olivier Giroud (tengah), gelandang AC Milan dari Bosnia Rade Krunic (CL) dan penyerang AC Milan dari Kroasia Ante Rebic (kanan) bereaksi pada akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Sampdoria dan AC Milan di stadion Luigi Ferraris di Genova pada 23 Agustus 2021. MIGUEL MEDINA / AFP (MIGUEL MEDINA / AFP)

Dalam hal ini, Rebic diharapkan sumbangsih berupa gol maupun assist-nya untuk menjalankan proyek jangka panjang Il Diavolo Rosso.

Bukan menjadi hal yang baru bagi seorang pelatih untuk menyandang tugas ganda.

Tak hanya piawai meramu strategi, namun diharapkan bisa membenahi psikologi pemainnya yang berkaitan dengan penurunan performa.

Tugas rangkap Pioli menjadi psikolog bagi Rebic jelas menjadi tuntutan sekaligus tantangan bagi dirinya.

Pasalnya, jika Rebic tak kunjung menemukan permainan terbaiknya, roda proyek yang tengah dijalankan AC Milan rawan tersendat.

Layaknya Zlatan Ibrahimovic maupun Simon Kjaer, Rebic adalah bagian kepingan puzzle terpenting Stefano Pioli dalam meramu permainan AC Milan.

Rossoneri mengawali kampanye di Serie A Liga Italia dengan baik.

Klub sekota Inter Milan ini sukses menyapu bersih dua laga dengan kemenangan.

Raihan enam poin membuat AC Milan kini menduduki posisi empat klasemen Liga Italia.

(Tribunnews.com/Giri)

Ikuti berita terkait AC Milan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini