News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Liga Italia - Eks Presiden Inter Milan Bahas Peluang Jose Mourinho Raih Scudetto di AS Roma

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih AS Roma asal Portugal Jose Mourinho (kanan) memberikan instruksi kepada gelandang AS Roma AS Roma Henrikh Mkhitaryan (kiri) saat pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AS Roma dan ACF Fiorentina di stadion Olimpiade di Roma, pada 22 Agustus 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Mantan presiden Inter Milan, Massimo Moratti membahas kembalinya Jose Mourinho ke Liga Italia.

Jose Mourinho pada musim ini resmi menerima perkerjaan sebagai pelatih AS Roma untuk menggantikan Paulo Fonseca.

Ini merupakan klub kedua Mourinho di Liga Italia, di mana sebelumnya pernah meraih kesuksesan treble bersejara dengan Inter Milan pada tahun 2009-2010.

Pelatih asal Portugal itu tiba di AS Roma menjelang musim baru dan telah menyapu empat pertandingan dengan kemenangan sebelum jeda internasional.

Pelatih Roma Portugal Jose Mourinho bereaksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia AS Salernitana vs AS Roma pada 29 Agustus 2021 di stadion Arechi di Salerno. (Alberto PIZZOLI / AFP)

Baca juga: Berita AS Roma: Granit Xhaka Jawab Komentar Jose Mourinho di Akun Instagram Pribadinya

Baca juga: Tiago Pinto, Ambisi AS Roma untuk Scudetto, Kedatangan Mourinho, Tammy Abraham hingga Shomurodov

Kembalinya Mourinho disambut senang Moratti dan menyebut para penggemar AS Roma wajib bersiap meraih kesuksesan yang telah berada di depannya.

“Saya sangat senang untuk Jose, ini adalah kesempatan besar baginya menyumbangkan prestasi untuk para penggemar Roma,” kata Moratti kepada Il Messaggero.

“Dia adalah pelatih yang memberikan kepercayaan diri yang besar dan saya yakin semua orang akan bangun dengan bahagia.

"Mou memiliki efek ini, kedatangannya di Roma adalah hal yang tepat.

“Dia ingin menang seperti yang selalu dia lakukan, dia bahagia dan bersemangat.” ungkapnya.

Lebih lanjut, Moratti beralih menyinggung peluang AS Roma meraih Scudetto di musim ini.

Menurutnya, Mourinho tidak akan membahas hal itu di musim pertamanya ini.

Namun bukan tidak mungkin AS Roma mampu mengejutkan para pesaing lainnya dalam hal perburuan Scudetto.

Apalagi semenjak kedatangannya di Olimpico, Mourinho telah membeli beberapa pemain berharga.

Seperti mendepak Edin Dzeko dengan striker lebih muda Tammy Abraham yang musim lalu bermain untuk Chelsea.

Tak hanya sektor penyerang, posisi penjaga gawang AS Roma pun juga diperhatikan oleh Mourinho.

Ia memilih Rui Patricio untuk menjadi penjaga gawang utama Giallorossi.

Berikutnya ada dua pemain lain yang berhasil diamankan Giallorossi musim ini yakni Matias Vina dan Eldor Shomurodov.

Pemain baru AS Roma yang didatangkan dari Chelsea, Tammy Abraham, Selasa (17/8/2021). (Twitter resmi AS Roma @ASRomaEN)

Baca juga: Jadi Saksi Final Liga Champions 2005, Crespo Minta AC Milan Balaskan Dendamnya Kepada Liverpool

Baca juga: Guratan Jasa Abadi Inter Milan Angkat Lukaku dari Kubang Kotoran, Manchester United Kena Sindir

“Saya tidak berpikir dia akan membicarakannya, karena dia sadar bahwa itu adalah tujuan yang rumit tapi bukan tidak mungkin,” lanjut Moratti.

“Dia percaya akan hal itu; dia ingin melakukannya.

“Saya tidak berpikir dia membatasi dirinya untuk berjuang untuk tempat ketiga atau keempat.” tandas Moratti.

AS Roma sendiri saat ini telah melakoni dua pertandingan Liga Italia dan berhasil menyapu bersih dengan kemenangan.

Kedua pertandingan itu yakni mengalahkan Fiorentina dengan skor 3-1 berkat gol Henrikh Mkhitaryan dan brace Jordan Veretout.

Kemudian sebelum jeda Internasional mempermalukan tim promosi Salernitana dengan empat gol tanpa balas.

Pahlawan kemenangan Giallorossi atas Salernitana pantas disematkan kepada Lorenzo Pellegrini yang mencetak brace dan sisanya dibuat oleh Tammy Abraham serta Veretout.

Alhasil AS Roma saat ini menempati peringkat kedua klasemen Liga Italia dengan 6 poin sempurna.

Giallorossi di bawah Lazio yang memuncaki klasemen Liga Italia karena unggul 1 agresifitas gol lebih banyak.

Ikuti Berita Liga Italia Lainnya

(Tribunnews.com/Ipunk)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini