TRIBUNNEWS.COM - Rentetan hasil minor bukan hanya didapat Real Madrid ketika bermain di Liga Champions saja.
Tim besutan Carlo Ancelotti tersebut sudah menelan kekalahan saat berhadapan dengan Barcelona di Liga Spanyol beberapa waktu lalu.
Carlo Ancelotti mulai ketar-ketir dengan kondisi Real Madrid yang tidak baik-baik saja khususnya ketika berjuang di Liga Champions.
Pelatih asal Italia tersebut menilai tim asuhannya harus lebih kompak khususnya ketika bertahan.
Menurutnya, itu adalah pondasi bagi Real Madrid untuk bisa melakukan serangan yang efektif saat bertanding.
"Kami harus khawatir, karena dalam beberapa pertandingan terakhir tim tidak dalam kondisi yang baik. Kami kurang solid. Hanya saja kami tidak bertahan dengan baik, dan tim tidak kompak," buka Ancelotti mengutip Football Espana.
"Kami harus lebih kompak, lebih teratur," tegasnya menambahkan.
Juru taktik berusia 65 tahun tersebut menyadari sepenuhnya bahwa sejatinya potensi Real Madrid untuk menyerang cukup besar.
Hanya saja benteng pertahanan dari Los Blancos acapkali memiliki celah yang bisa dimanfaatkan oleh lawan.
Itu yang menurut Ancelotti hilang dari jajaran Kylian Mbappe dan kolega.
"Kami seharusnya khawatir karena tim ini memiliki potensi yang besar dan tidak menunjukkannya," terang pelatih kelahiran tahun 1959.
"Kami harus memperbaiki fondasi, karena itulah yang hilang di sini. Ketika Anda tidak solid di lini pertahanan, pertandingan bisa menjadi rumit setiap saat."
"Kami mampu bangkit dari situasi tersebut beberapa kali, namun Anda tidak bisa melakukannya setiap saat," paparnya melansir Football Italia.
Baca juga: Kejutan Liga Champions: Manchester City & Real Madrid Terbantai, Leverkusen Butiran Debu di Anfield
Soal permainan buruk Real Madrid, secara mengejutkan justru sudah diprediksi oleh Ancelotti.