Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts membahas kinerja wasit jelang laga melawan Persita Tangerang.
Pertandingan Persita Tangerang vs Persib Bandung merupakan lanjutan pekan kedua BRI Liga 1 2021 yang rencananya berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, pada Sabtu (11/9).
Duel seru Persita Tangerang vs Persib Bandung rencananya dimulai pukul 20.30 WIB, Live Indosiar dan Vidio.com.
Dalam persiapan menjamu klub berjuluk Pendekar Cisadane, Robert Alberts berharap pengadil lapangan lebih jeli menjalankan setiap tugasnya.
Baca juga: Jadwal Persita vs Persib BRI Liga 1, Robert Albert Harap-harap Cemas dengan Kondisi Castillion
Baca juga: Latihan Persib Bandung Ketambahan 3 Tenaga Anyar, Castillion, Supardi & Pemain Timnas Indonesia U-18
Robert Alberts sendiri menyatakan ketidakpuasannya terhadap wasit yang memimpin kemenangan Persib di pekan perdana BRI Liga 1 atas Barito Putera.
Tiga poin Pangeran Biru, julukan Persib Bandung, didapatkan berkat gol semata wayang Marc Klok pada penghujung laga.
Kemenangan tersebut juga diwarnai dengan tiga kartu kuning yang dperuntukan untuk pemain Pangeran Biru.
Ketiga pemain yang mendapatkan kartu kuning adalah Ardi Idrus, Marc Klok dan Ezra Walian.
Akibat dari ketiga kartu kuning itu, Robert pun menyoroti keputusan wasit dalam memberikan hukuman.
Menurutnya, dari tiga kartu kuning tersebut, hanya satu yang memang layak diberikan.
Namun, pelatih asal Belanda tersebut tak menyebutkan dua kartu kuning yang disebutnya meragukan.
"Saya rasa, secara pribadi, dari tiga kartu kuning, satu tentunya memang seharusnya mendapat kartu kuning." kata Robert Alberts dikutip dari laman Persib.
"Saya tidak komplain dengan itu. Tapi untuk dua kartu kuning lainnya menurut saya sangat meragukan," imbuhnya.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 2021 Pekan ke-2,Live Indosiar, Arema FC,Persib Bandung & PSIS Semarang
Baca juga: Jadwal Persita vs Persib, BRI Liga 1, Maung Bandung Diuntungkan, 3 Pemain Pendekar Cisadane Absen
Hal lain yang mengganjal dari pertandingan sebelumnya adalah pelanggaran yang diterima Mohammed Rashid.