Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Tindakan Mario Gomez mundur secara sepihak dari kursi kepelatihan membuat manajemen Borneo FC geram.
Mereka dilaporkan akan mengambil tindakan tegas atas pemutusan kontrak secara sepihak dari Mario Gomez tersebut.
Keputusan mundur Mario Gomez dari kursi pelatih Borneo FC itu memang sangat mengejutkan.
Mario Gomez memutuskan mundur seusai menjalani dua laga bersama Borneo FC di Liga 1 2021/2022.
Selain Mario Gomez, Borneo FC juga kehilangan pelatih fisik Marcos Gonzales dan pelatih kiper Jorge Rodrigues.
Keduanya mengikuti jejak Mario Gomez untuk mengundurkan diri.
Baca juga: Kabar Persebaya, Duo Kiper-Striker Mumpuni Lawan PSM, Ernando Bikin Tenang, Wilkson Masih Lapar
Baca juga: Kabar Persija, Belum Menang di Dua Laga, Marko Simic Singgung Momen Terseok di Liga 1 Musim 2019
Mundurnya Mario Gomez rupanya membuat manajemen Borneo FC geram.
Manajemen Borneo FC menyebut Mario Gomez mundur secara sepihak.
Padahal, pelatih asal Argentina itu masih terikat kontrak.
Mario Gomez dan Marcos Gonzales diketahui masih terikat kontrak hingga Desember 2021.
Sementara itu, Jorge Rodrigues dikontrak hingga April tahun depan.
Sejatinya, Mario Gomez masuk rencana jangka panjang Borneo FC.
Baca juga: Bali United Vs Persib, Teco Sebut Maung Lawan Berat, Curhat Tiap Hari Ganti Lapangan Latihan
Manajer Borneo FC, Farid Abubakar, mengaku kecewa dengan keputusan Mario Gomez.
Menurut Farid Abubakar, kepergian Mario Gomez yang mendadak jelas merugikan tim Pesut Etam.