TRIBUNNEWS.COM - Pau Torres, namanya santer dikabarkan menjadi target utama Chelsea untuk bursa transfer musim panas 2022.
Bek sentral berusia 24 tahun itu, sejak musim lalu telah menjadi incaran deretan klub elit Eropa, termasuk Chelsea yang baru-baru ini menyatakan ketertarikannya.
Dilansir 90min, Chelsea menjadikan Torres target utama setelah gagal mendapatkan tanda tangan bek Sevilla, Jules Kounde.
Kualitas Torres memang tidak diragukan, ia menjadi palang pintu utama Villarreal saat mereka menjuarai Liga Eropa 2020/2021.
Baca juga: Liga Spanyol: Hasutan Suarez Larang Xavi Ambil Kendali Barcelona dari Tangan Koeman
Baca juga: Antonio Conte Sindir Tuchel, Chelsea Belum Tahu Cara Menggunakan Lukaku!
Ia juga menjadi bagian dari Timnas Spanyol saat berkompetisi dalam ajang Euro 2020, pensiunnya Gerrard Pique dari Timnas Spanyol mampu digantikan olehnya dengan baik.
Perannya tak tergantikan selama berlangsungnya kompetisi empat tahunan itu, dan berhasil mengantar La Furia Roja ke semi final.
Pau Torres memulai karir profesionalnya bersama Villarreal di usia 19 tahun.
Meski sempat dipinjamkan ke Malaga pada musim 2018/2019, Torres dengan cepat mampu mendapat kepercayaan di tim utama setelah kembali ke Villarreal.
Setelah kembali bersama tim Kapal Selam Kuning, Torres mencatatkan 34 pertandingan dengan 33 di antaranya berstatus sebagai pemain inti.
Pemain berpostur 191cm tersebut langsung ditunjuk sebagai pilar inti oleh pelatih Villarreal saat itu, Javier Calleja.
Ia menjadi tulang punggung Villarreal di lini belakang bersama bek senior asal Spanyol, Raul Albiol.
Sekaligus berhasil membawa Villarreal finish di posisi ke 5 Liga Spanyol dan berhak tampil di Liga Eropa.
Debutnya bermain di Liga Eropa berbuah manis, bersama Unai Emery, ia berhasil membawa Villarreal menjadi juara dengan mengalahkan United di final.
Sejak dilatih oleh Unai Emery, penampilan Torres terus berkembang, ia terus diberi kepercayaan oleh mantan pelatih Arsenal tersebut untuk mengisi lini belakang Villarreal.