Tak perlu menunggu lama, Theo langsung cocok dengan permainan AC Milan dan sepak bola Italia.
Ia diberi kepercayaan oleh Pioli untuk bermain reguler mengisi pos bek kiri Rossoneri.
Memanfaatkan kecepatan dan skill olah bolanya, Theo mampu memberi kontribusi luar biasa untuk AC Milan.
Sumbangan 15 gol dan 17 mampu ia torehkan untuk AC Milan hingga saat ini.
Penampilan cemerlang Theo pun membawanya dipanggil Timnas Prancis musim ini dan langsung memberi gelar UEFA Nation League untuk Les Bleus.
Achraf HakimiĀ
Sebagai bek kanan modern kehebatan seorang Hakimi tak perlu diragukan lagi, ia memiliki kemampuan dribel bola dan akurasi umpan yang cemerlang.
Namun, pemain asal Maroko tersebut harus dilepas Los Blancos ke Inter Milan untuk mendapatkan pemasukan.
Sebelum dijual ke Inter Milan, Hakimi lebih dulu dipinjamkan ke Brussia Dortmund selama dua musim.
Bersama Die Borrusen Hakimi mampu menunjukan performa gemilang dengan menyumbangkan 12 gol dan 17 assist dari 73 pertandingan bersama Dortmund.
Hal tersebut pun membuat harga Hakimi menjulang tinggi.
Real Madrid yang saat itu masih berjuang untuk menstabilkan keuangan mereka lantaran adanya Covid 19, memilih untuk menjual Hakimi ke Inter Milan dengan mahar 40 juta euro.
Selain untuk mendapatkan pemasukan, alasan Hakimi dilepas menuju Inter Milan karena sang pemain kalah bersaing dengan bek kanan Real Madrid lainnya, Dani Carvajal.
Hakimi yang merupakan produk asli Real Madrid tak mampu mendapatkan menit bermain dan kepercayaan lebih oleh pelatih Real Madrid saat itu, Zinedine Zidane.