TRIBUNNEWS.COM - Nama Ousmane Dembele dalam beberapa terakhir santer diwartakan keluar dari Barcelona.
Klub Liga Inggris, Liverpool menaruh minat tinggi kepada pemain yang terkenal dengan sebutan "kaki kaca" itu.
Ousmane Dembele sejak bergabung dengan Barcelona tak benar-benar bisa memenuhi ekspektasi.
Pasang surut performa yang diikuti badai cedera, membuat Ousamene Dembele boleh dikatakan layu sebelum berkembang.
Baca juga: Duo Wonderkid Barcelona Bikin Ronald Koeman Makin Pusing, Lini Tengah Blaugrana Tambah Sesak
Baca juga: Mohamed Salah dan Kontrak Baru di Liverpool, Pengaruh Boston Red Sox hingga Jurgen Klopp
Namun situasi tersebut tak menurunkan hasrat pelatih Liverpool, Jurgen Klopp untuk meminang pemain Timnas Prancis ini.
Juru taktik asal Jerman itu menginginkan "reuni" dengan sang penyerang.
Jurgen Klopp dan Ousamen Dembele belum pernah menjalin kerjasama sebagai pelatih dan pemain
Dembele menjadi bagian Borussia Dortmund pada bursa transfer musim panas 2016.
Sayangnya, ia belum pernah ditangani langsung oleh Jurgne Klopp. Lantaran sang pelatih satu tahun sebelumnya memutuskan menerima pinangan Liverpool.
Lantas mengapa pertemuan Klopp dengan Dembele di Liverpool bisa disebut "reuni"?
Dilansir laman Mirror, Dembele pertama kali datang ke Jerman menyewa tempat tinggal milik Jurgen Klopp.
Ia menginap dan tinggal di sana sebelum akhirnya memutuskan menerima tawaran dari Barcelona.
Namun siapa sangka, Jurgen Klopp pernah dibuat marah oleh perilaku Ousmane Dembele.
Tepatnya saat sang pemain memutuskan mogok latihan di Dortmund untuk meminta klub segera menerima pinangan Barcelona.