Beberapa kali Rivaldi Bawuo yang bergantian dengan Arapenta Poerba melancarkan serangan melalui opsi shot dari luar kotak penalti.
Secara garis besar, Laskar Nusakambangan dalam 10 menit awal babak pertama berada dalam tekanan Persis Solo.
Bertubi-tubi variasi serangan terus dilancarkan oleh Laskar Sambernyawa.
Kiper PSCS Cilacap, Ali Budi Raharjo dibuat jatuh bangun untuk mengamankan gawang timnya untuk tak kebobolan kali kedua.
Memasuki menit ke-22, PSCS Cilacap kembali menaikkan intensitas serangan.
Kasim Botan beberapa kali mencoba mengeksploitasi sisi kanan permainan Persis Solo.
Namun kesigapan Fabiano Beltrame yang meng-cover wilayah dari Abdu Lestaluhu ini mampu meredam serangan PSCS Cilacap.
Persis Solo mampu mendominasi laga higga menit ke-30.
Ball possessions menjadi prioritas utama Laskar Sambernyawa.
Taktikal tersebut diambil tim kesayangan Pasoepati ini untuk meredam agresivitas serangan Laskar Nusakambangan.
Persis Solo nyaris menambah keunggulan pada menit ke-40.
Namun umpan cut-back yang diberikan Abduh Lestaluhu gagal dikonversikan menjadi gol oleh Ferdinand Sinaga.
Babak pertama ditutup dengan skor 0-1 untuk keunggulan Persis Solo.
Pada babak kedua, Persis Solo semakin gencar dalam melancarkan serangan.