News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

AC Milan

Ibarat Habis Manis Sepah Dibuang, AC Milan yang Sekarang Tak Butuh Ibrahimovic Lagi

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Dari kiri) Bek AC Milan Italia Alessio Romagnoli, gelandang AC Milan dari Bosnia Rade Krunic, penyerang AC Milan dari Swedia Zlatan Ibrahimovic, penyerang AC Milan dari Prancis Olivier Giroud, bek AC Milan dari Senegal Fode Ballo dan gelandang AC Milan dari Aljazair Ismael Bennacer mengucapkan terima kasih kepada fans di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Hellas Verona pada 16 Oktober 2021 di stadion San Siro di Milan.

TRIBUNNEWS. COM - "Habis Manis Sepah Dibuang" begitu kiranya gambaran yang tepat sosok Zlatan Ibrahimovic di AC Milan.

Zlatan Ibrahimovic sempat menjadi kepingan puzzle yang dibutuhkan oleh AC Milan saat kedatangannya di tahun 2020 lalu.

Dia menjadi satu di antara jimat sukses Stefano Pioli mengentaskan Rossoneri dari keterpurukan.

Bahkan Sempre Milan pernah membuat analisis bahwa keberadaan eks Inter Milan itu meningkatkan presentase kemenangan AC Milan dalam setiap laganya.

Baca juga: Jawaban Olivier Giroud untuk AC Milan, Kedalaman Pioli, Pujian Rudiger dan Samai Rekor Balotelli

Baca juga: Sandro Tonali & Ismael Bennacer: Dua Regista Dibalik Superioritas AC Milan di Liga Italia

Pemain depan AC Milan Swedia Zlatan Ibrahimovic (tengah) merayakan dengan bek AC Milan Italia Davide Calabria (kedua kanan), pemain depan AC Milan dari Portugal Rafael Leao (kanan) dan rekan satu tim setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Bologna dan AC Milan di Renato- Stadion Dall'Ara di Bologna pada 23 Oktober 2021. (Marco BERTORELLO / AFP)

Namun seiring berjalannya waktu, sosok 40 tahun ini mulai terpinggirkan.

Satu di antara penyebabnya ialah sang bomber mulai akrab dengan cedera.

Hal ini membuat Ante Rebic dan Olivier Giroud memanfaatkan momentum untuk tampil lebih trengginas.

Hasilnya memang benar, Ibra kerap kali memulai laga dari bench pemain dibandingkan starter di musim ini.

Bek legendaris yang dimiliki Rossoneri, Alessio Costacurta, menilai ada tiga sosok penting dalam permainan AC Milan saat ini.

Ketiga pemain tersebut adalah Brahim Diaz, Theo Hernandez dan Sandro Tonali.

“Tonali adalah simbolnya, tetapi secara umum mereka adalah tim yang sangat solid. Dalam daftar pemain yang tak tergantikan, saya menambahkan Theo Hernandez dan Brahim Diaz."

"Tanpa mereka, AC Milan nampak seperti mesin yang kehabisan bahan bakar,” katanya, seperti yang dikutip dari laman Sempre Milan.

Sebagaimana yang diketahui, Theo, Brahim dan Tonali menjadi pemain yang banyak berevolusi dalam permainan AC Milan era Pioli.

Pendukung FC Porto mengibarkan bendera dan bersorak selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara FC Porto dan AC Milan di stadion Dragao di Porto pada 19 Oktober 2021. (FERNANDO VELUDO / AFP)

Ketiganya mampu menjawab kepercayaan yang diberikan sang Allenatore.

Terlebih lagi, proyek AC Milan sejak awal sudah terpampang nyata "percaya proses" untuk masa depan yang lebih baik.

Gampangnya, Zlatan Ibrahimovic merupakan jawaban sementara untuk kebutuhan AC Milan.

Costacurta bahkan menyebut juniornya itu bukan lagi sosok yang dibutuhkan untuk Rossoneri meraih kemenangan.

“Dia bukan lagi orang yang menentukan. Pemain sudah membuktikan bahwa mereka bisa meraih (kemenangan) tanpanya (Ibrahimovic)."

"Saya tahu bahwa Ibra membuat pemain lain bermain lebih baik, namun ada yang lebih vital di permainan AC Milan yang sekarang," tandasnya.

Kontrak mantan pemain Barcelona ini akan usang Juni 2022 mendatang.

Sejauh ini belum ditemukan titik terang apakah Ibra akan memutuskan manambah masa bakti atau meninggalkan publik San Siro.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini