TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri memberikan respons atas keberhasilan timnya melaju ke babak 16 besar Liga Champions, Rabu (3/11/2021).
Kepastian Juventus melenggang ke fase selanjutnya diperoleh usai mengalahkan Zenit St Petersburg pada matchday keempat fase grup Liga Champions di Stadion Allianz lewat skor 4-2.
Empat gol milik Bianconeri dibukukan Federico Chiesa, Alvaro Morata dan brace Paulo Dybala, satu di antaranya tercipta melalui titik putih.
Sedangkan Zenit memperkecil kedudukan melalui own goal Leonardo Bonucci dan Sardar Azmoun.
Baca juga: Laju Juventus ke 16 Besar Liga Champions Mulus Bak Jalan Tol - Dybala Lewati Rekor Gol Eks AC Milan
Baca juga: Kontroversi MU Imbangi Atalanta di Liga Champions - Perdebatan Gol Ronaldo & Nasib Baik Greenwood
Tambahan tiga poin membuat Bianconeri mengikuti jejak Bayern Munchen melenggang ke babak selanjutnya.
Pasca-laga, Massimiliano Allegri mengaku sangat senang atas pencapaian timnya.
Terlebih lagi, lini serang Juventus tampil moncer dengan mengemas lebih dari dua gol.
"Bagi-bagi jatah gol" mewarnai laga dini hari tadi, di mana Chiesa, Morata dan Dybala sukses menorehkan namanya di papan skor.
"Saya tidak punya masalah dengan performa tim malam ini. Kami bermain bagus dan dengan intensitas. Tapi kami bisa berkembang. Lima menit terakhir adalah tipikal tim ini," terang Massimiliano Allegeri, dikutip dari laman resmi UEFA.
Ia tak lupa untuk memberikan pujian kepada Dybala yang tampil cemerlang dengan lesakan dwigol dan assist.
"Malam ini Paulo memainkan pertandingan yang sangat baik di level teknis, seperti tim lainnya. Tim ini memiliki teknik, semua orang berkembang."
Pelatih asal Italia itu merasa senang bahwa target terdekat untuk melaju ke 16 besar Liga Champpions sudah terwujud.
Kendati demikian, ada beberapa sorotan yang menjadi "ganjalan hati" seorang Massimiliano Allegri.
Ia menyayangkan timnya terlalu mudah untuk kehilangan fokus dan akhirnya kebobolan.
"Ini masalah mengelola permainan dengan baik. Anda tidak bisa mengambil risiko kebobolan gol, yang selalu buruk bahkan ketika Anda memiliki keunggulan yang solid. Pertandingan itu pada satu titik di udara, dan pada saat itu Anda harus menjaga bola sampai peluit akhir.
"Sayang, kami tidak melakukan itu," tegas Massimiliano Allegri.
Juventus memang memiliki nasib yang timpang di Liga Champions dan Serie A.
Ketika Bianconeri mentas di Eropa, permainan klub asal Turin ini bak tanpa cacat.
Terbukti empat laga awal mampu dibabat habis dengan kemenangan.
Namun tak demikian dengan kiprah Si Nyonya Tua di Liga Italia, Bianconeri tertatih-tatih dan jauh dari sematan sebagai klub elite Serie A.
Terlepas dari itu, kemenangan Bianconeri pada laga kali ini menghadirkan sejumlah sorotan, dilansir dari laman Opa Paolo,
1. Laju Kemenangan Bianconeri
Juventus berhasil tampil digdaya di kompetisi Eropa sejauh ini. Dari empat pertandingan fase grup Liga Champions, Federico Chiesa mampu melewatinya dengan kemenangan.
Artinya, Juve menyapu bersih empat dan berhasil membyukukan 12 poin. Masih ada dua laga sisa yang menunggu Bianconeri untuk "dibabat" habis.
Laju Juventus ke fase selanjutnya bak jalan tol, di mana mulus tanpa hambatan.
Torehan unbeatan di Liga Champions menjadi modal bagi Si Nyonya Tua untuk tampil sensasional di kompetisi Eropa musim ini.
Terakhir kali, klub asal Turin ini membukukan empat kemenangan beruntun di fase grup Liga Champions ialah musim 2004/2005.
2. Federico Chiesa Samai Rekor Gol sang Ayah
"Buah jatuh tak jauh dari pohonnya" menjadi penggambaran yang tepat bagi seorang Federico Chiiesa.
Chiesa pada laga melawan Zenit mengemas satu gol, dan membuatnya kini telah membukukan enam gol di ajang Liga Champions.
Torehannya ini berhasil menyamai ukiran sang ayah, Enrico Chiesa tatkala manggung di kompetisi Eropa.
3. Paulo Dybala Lewati Catatan Gol Milik Pippo Inzaghi
Pippo Inzaghi Identik dengan AC Milan. Namanya memang moncer dan harum bersama Rossoneri.
Namun sebelum ia menjadi bagian klub kesayangan Milanisti itu, Inzaghi terlebih dahulu berseragam Juventus.
Selama membela Bianconeri, Pippo Inzaghi membukukan 17 gol kala mentas di Liga Champions.
Namun torehan golnya kini berhasil dilewati Paulo Dybala. Bomber asal Argentina ini menorehkan 18 gol, berkat bracenya ke gawang Zenit
4. Attacante Juventus Bagi-bagi Gol
Tak hanya Dybala dan Chiesa saja yang membukukan rekening gol di laga kali ini.
Namun Alvaro Morata juga tak ingin kalah untuk pamer aksi merobek jala lawan.
Hasilnya, tridente penyerang Juventus sehati membukukan gol, dengan torehan dua gol milik Dybala, Chiesa (1) dan Alvaro Morata (1).
(Tribunnews.com/Giri)