Dan benar saja, bermula dari kesalahan Alie Sesay dalam membaca bola, M. Rafli dengan tenang menceploskan bola ke gawang Andhika Ramadhani di menit ke-22.
Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Arema FC.
Samsul Arif masih belum bisa berbuat apapun di pertandingan ini.
Beberapa kali ia salah menempatkan posisi dan kalah dalam duel-duel menghadapi lini belakang Arema FC.
Lini tengah Arema FC juga sangat dominan dan rapat, praktis, Persebaya Surabaya tidak bisa berbuat banyak di babak pertama.
Persebaya Surabaya mencatatkan peluang di menit ke-33, sayang sepakan Ricky Kambuaya masih mudah dipatahkan Adilson Maringa.
Memasuki 15 menit akhir babak pertama, Persebaya Surabaya terus menekan pertahanan Singo Edan.
Gol akhirnya datang di menit ke-38, umpan matang Ady Setiawan langsung disambar oleh Samsul Arif dan mengubah skor menjadi 2-1.
Baca juga: Hal Menarik Saat Bhayangkara FC Taklukkan PSM 2-0, Persib Tergusur, The Guardian Menjauh di Puncak
Di injury time babak pertama Arema FC punya peluang menambah keunggulan, andai sepakan M. Rafli tidak diantisipasi oleh Andhika Ramadhani.
Dan skor 2-1 menjadi hasil dari 45 menit pertandingan.
Di babak kedua, Arema FC harus bermain dengan 10 pemain, setelah Dendi Santoso mendapatkan dua kartu kuning beruntun.
Persebaya Surabaya yang unggul jumlah pemain, meningkatkan intensitas serangan untuk mencari gol penyama kedudukan.
Gol akhirnya datang untuk Persebaya Surabaya, sepakan jarak jauh Marselino Ferdinan gagal diantisipasi oleh Adilson Maringa di menit ke-70.
Skor berubah menjadi 2-2.