Tidak seperti dua nama yang disebutkan di atas, Lorenzo Insigne akan cocok dengan rencana transfer jangka panjang Chelsea.
Seperti yang disoroti Marca, pemain berusia 30 tahun itu bisa menularkan pengalamannya pada pemain-pemain muda di lini serang.
Kontrak pemain Timnas Italia dengan Napoli juga akan berakhir pada akhir musim, sehingga The Blues tidak mungkin harus menghabiskan banyak uang jika mereka ingin mengontraknya.
Baca juga: Berita Milan, Perusak Comeback Ibra Masuk Radar, Amuk Tomori Didukung Fans, Kamara Pengganti Kessie
Aksi Kai Havertz Tak Bikin Kaget
Baca juga: Chelsea Dibuat Tercengang Christensen yang Jual Mahal, Werner Dipepet Barca, Tuchel Kirim Peringatan
Kai Havertz menandai kembalinya dia ke laga internasional bersama Timnas Jerman lewat sebuah gol.
Gelandang serba bisa itu menunjukkan naluri mencetak golnya dalam kemenangan 4-1 Jerman atas Armenia pada Ahad (14/11/2021).
Seperti yang sudah dikonfirmasi oleh bos Jerman Hansi Flick sebelum pertandingan, Kai Havertz dimasukkan dalam starting line-up melawan Armenia.
Pada laga sebelumnya waktu Jerman menyapu Liechtenstein 9-0, Flick menepikan Havertz karena cedera ringan.
Melawan Armenia, Pemain berusia 22 tahun itu hanya butuh 15 menit untuk mencetak gol.
Dia membuka skor dengan penyelesaian akhir yang khas, setelah berlari dengan sangat baik ke tiang dekat gawang lawan.
Baca juga: Berita Chelsea, Peforma Brilian Bek Rasa Striker Permalukan Kengototan Thomas Tuchel Gaet Hakimi
Mantan pemain andalan Bayer Leverkusen itu kini telah mencetak tiga gol dan dua assist dalam delapan pertandingan kualifikasi Piala Dunia untuk Jerman.
Seperti banyak penggemar Chelsea, Reece James tampaknya tidak terkejut pada aksi impresif Kai Havertz saat mencetak gol.
“Tidak ada yang baru,” tulis bek kanan di kolom komentar postingan Instagram Kai Havertz setelah pertandingan.
Baca juga: Kabar Chelsea, Empat Hal Genting yang Mesti Diselesaikan Tuchel Selama Jeda Internasional
Seperti, tampil ciamik dan mencetak gol sudah seperti daily routine bagi sang pemain hingga rekan setimnya menganggap hal itu sebagai sesuatu yang biasa saja.