News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Super Pandit

Florian Wirtz, Penggendong Leverkusen, Kai Havertz Jilid II, Incaran Chelsea dan Real Madrid

Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebrasi Florian Wirtz, Usai Mencetak Gol untuk Bayern Leverkusen.

Hadirnya Gerardo Seoane di pos pelatih jadi faktor utama.

Dalam skema 4–2–3–1 Seoane, Wirtz ditempatkan sebagai pemain nomor 10. Peran yang biasa dimainkan Kai Havertz saat masih membela Die Werkself.

Posisi natural Wirtz dan Havertz sama-sama gelandang serang, tak heran jika nama Wirtz terus dikaitkan dengan pemain yang sekarang bermain untuk Chelsea tersebut.

Kesamaan mereka tak hanya itu, dua pemain asal Jerman tersebut juga mampu bermain sebagai penyerang sayap.

Wirtz dan Havertz mampu tampil baik dari sisi lapangan dan membuat peluang-peluang berbahaya dari half-space.

Gelandang Chelsea asal Jerman Kai Havertz melakukan selebrasi setelah mencetak gol pertama timnya pada pertandingan final Liga Champions UEFA antara Manchester City dan Chelsea FC di stadion Dragao di Porto pada 29 Mei 2021. (Jose Coelho / AFP / POOL)

Dilansir Fbref, musim ini, dari sepuluh pertandingan yang sudah dijalani Wirtz, ia mencatatkan 12 umpan kunci, 15 umpan ke sepertiga akhir, dan 13 umpan ke kotak penalti.

Sebagai pemain nomor 10, Wirtz juga mampu berperan besar dalam progresi bola Die Werkself, ia menorehkan 82,9% umpan sukses.

Peran nomor 10 yang diberikan oleh Seoane membuat Wirtz lebih sering berada di dekat gawang musim ini, ia diberi kebebasan lebih banyak untuk menyerang dan berada di kotak penalti lawan.

Ditambah dengan kecepatan dan visi menyerangnya, gol dan assist terus berhasil ia sumbangkan.

Musim ini, Wirtz jadi pemain dengan kontribusi ofensif tertinggi bagi Leverkusen, berkat torehan 7 gol dan 7 assist dari 14 pertandingan. 

Ya, 14 kontribusi gol dari 14 pertandingan dari remaja berusia 18 tahun.

Tak hanya itu, ia juga seorang penggiring bola handal, dia mencatatkan 2.77 dribel sukses per pertandingan, hampir menyamai catatan Leroy Sane di Bayern Munchen musim ini.

Dengan performa seimpresif itu, dapat disimpulkan, Florian Wirtz merupakan wonderkid paling berbakat di eropa musim ini.

Bahkan, di usianya yang baru menginjak 17 tahun musim lalu, ia sudah pernah dipanggil Timnas Jerman untuk melakoni laga uji coba. Ia telah mencatatkan 3 caps untuk Der Panzer.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini