Agar tak rumit, Italia wajib mengalahkan Irlandia Utara. Sebab, di saat bersamaan Swiss akan menjamu Bulgaria --dimana mereka kemungkinan besar juga akan menang.
Agar lebih aman lagi, Italia harus menang dengan skor besar, untuk menghindari kemungkinan Swiss pesta gol ke gawang Bulgaria.
Pasalnya, jika selisih gol keduanya sama, maka Swiss yang akan jadi juara grup untuk lolos langsung.
Misalnya Italia hanya menang 1-0, dan Swiss unggul 3-0, maka selisih gol kedua tim akan sama menjadi +12.
Nah, sesuai aturan, dalam situasi seperti ini, maka Swiss yang akan lolos.
Pasalnya, La Nati unggul head-to-head gol tandang atas Italia (0-0 di Basel, dan 1-1 di Roma).
Berkaca pada laga terakhir, pelatih Roberto Mancini kemungkinan akan memasang Domenico Berardi sebagai starter di laga ini.
Di laga kontra Swiss, Berardi masuk menit ke-58 mengganti Andrea Belotti. Tak berapa lama, Sandro Tonali juga masuk menggantikan Manuel Locatelli.
Kehadiran keduanya, terutama Berardi, langsung memberikan efek instan di lapangan.
Beroperasi dari sayap kanan, winger Sassuolo ini kerap melakukan tusukan berbahaya.
Aksi pemain bernomor-punggung 11 ini pula yang memaksa Ulisses Garcia mendorongnya di dalam kotak terlarang, yang membuahkan penalti meski tak berujung gol.
Sejumlah pengamat yang komentarnya dirangkum di berbagai media Italia menilai Mancini telat memasukkan Berardi.
Winger Sassuolo ini dinilai punya kreasi, visi, dan kecepatan yang langsung mengubah serangan Azzurri jadi lebih tajam.
Karenanya banyak yang meminta winger incaran Arsenal ini masuk dalam starting line up kontra Irlandia Utara dini hari nanti.