Menurutnya persaingan di BRI Liga 1 2021 cukup ketat. Sehingga fokus harus terjaga sepanjang demi meraih hasil sempurna di setiap pertandingan.
“Semua masih bisa terjadi. Kita harus terus memperbaiki permainan." ujar Almeida.
"Setiap hari harus ada perkembangan,” lanjutnya.
“Persaingan di seri 3 mungkin juga akan lebih ketat,” tegas eks juru taktik Semen Padang tersebut.
Sementara itu Javier Roca bakalan membuktikan kualitasnya sebagai suksesor Joko Susilo yang dilengserkan dari kursi kepelatihan Persik Kediri beberapa waktu lalu.
Tantangan besar pun menanti Javier Roca untuk memperbaiki peforma Macan Putih yang dalam 3 laga terakhir hanya meraup 1 poin.
Rinciannya bermain imbang dengan Persiraja Banda Aceh (1-1) dan Persija Jakarta (2-2).
Sementara satu sisa lainnya menelan kekalahan dari Persela Lamongan (1-0).
Situasi yang sedang dialami Macan Putih nampaknya sudah dipelajari oleh Javier Roca.
Solusi terdekat yang dilakukannya adalah menerapkan sebuah strategi permainan yang dirasanya cocok untuk skuat Macan Putih.
“Kita akan pelan-pelan dengan membentuk suatu ide permainan yang coba diterapkan di tim ini,” kata Javier Roca dikutip dari laman Ligaindonesia.
“Kita mulai ambil poin demi poin, paling tidak suporter dan warga Kediri sudah teridentifikasi dengan permainan Persik Kediri,” tambahnya.
Pelatih berusia 44 tahun ini tak lupa bicara target yang ingin dicapainya yakni masuk ke posisi 10 besar.
Hal ini sejalan dengan target yang diberikan oleh manajemen Persik Kediri kepadanya.