Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengingatkan kepada Timnas Indonesia U-18 untuk memiliki mental yang kuat dan disiplin dalam berlatih.
Pesan itu disampaikan Iriawan saat memimpin prosesi pelepasan Timnas Indonesia U-18 ke Turki untuk mengikuti pemusatan latihan (TC).
Iriawan awalnya mengingatkan bahwa seluruh fasilitas yang diperoleh Timnas Indonesia U-18 bersumber dari uang negara.
"Pemerintah mendukung kita, memberikan uang dari negara. Uang dari rakyat untuk kalian. Oleh sebab itu kalian harus betul-betul serius dan ikuti arahan pelatih," ujar Iriawan saat melepas keberangkatan Timnas U-18 di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (15/11/2021).
Iriawan menjelaskan, ada tiga aturan dasar yang diterapkan Pelatih Kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bagi seluruh pemain.
Pertama yakni mengenai mentalitas kuat yang harus dimiliki seluruh pemain Timnas Indonesia U-18.
"Mental kalau bisa bertanding sampai titik darah penghabisan, lakukan itu. jangan cepat ngeluh nyerah," tutur Iriawan.
Aturan kedua bagi seluruh pemain timnas yakni disiplin.
Kata Iriawan, tidak ada satupun penggawa timnas yang boleh main-main sekalipun pemain bintang.
"Kalau latihan jam 7 ya siap jam 7. Ga ada lagi dispensasi bagi pemain yg mentang-mentang hebat terus latihan telat 2 jam. Tidak ada. Jadi disiplin karena kuncinya itu. Kalau tidak disiplin berantakan satu klub, suatu kesebelasan," papar dia.
"Berikut lagi fisik, kalian lasti akan digenjot nanti fisiknya oleh Shin Tae-yong dan Bima Sakti," sambung dia.
Iriawan sempat bertutur panjang mengenai proses latihan yang dijalani pemain Timnas Indonesia U-23.
Menurut Iriawan, ada yang bahkan berlatih hingga muntah-muntah.
"Saya mengikuti latian fisik U-23 dan senior, pernah muntah-muntah mereka tapi ternyata masih bisa ada space tenaga yang memang bisa dipakai," ujar dia.
"Yang sudah dianalisa oleh Shin Tae-yong. Jadi kalian jangan ngeluh kalau fisik kalian digenjot, lakukan nanti akan terjadi peningkatan luar biasa," pungkas dia.