TRIBUNNEWS.COM - AC Milan sepertinya memang akan ditinggal pergi Franck Kessie.
Kabar terkini, negosiasi antara Rossoneri dan pihak pemain Timnas Pantai Gading itu berakhir buntu.
Meski begitu, ada titik terang soal pengganti Kessie di lini tengah Milan.
Rossoneri disebut berpeluang mendapatkan Renato Sanches dari Lille pada bursa transfer musim dingin Januari 2022 nanti.
Dilaporkan, hingga kini belum ada berita positif mengenai perpanjangan kontrak Franck Kessie karena kedua pihak bersikeras pada sikapnya masing-masing.
Baca juga: Berita AC Milan, Stefano Pioli Diberi Peringatan, Mau Time Out Seperti Basket, Dapat Kenaikan Gaji
Baca juga: Kabar Chelsea, The Blues Bisa Angkut 3 Nama Besar Berharga Murah, Dari Sule Hingga Dybala
Jurnalis Sky Sports, Gianluca Di Marzio melaporkan ke Sky Italia via PianetaMilan tentang situasi pembaruan kontrak Kessie.
Ia menegaskan bahwa negosiasi masih menemui jalan buntu karena jarak (tuntutan gaji baru dan kesediaan klub) antara kedua belah pihak masih terjadi, seperti dikutip dari SempreMilan.
Dia menambahkan bahwa pembaruan kontrak Franck Kessie di AC Milan sepertinya mustahil untuk saat ini.
Artinya, kemungkinan fans AC Milan harus mengucapkan selamat tinggal kepada Franck Kessie.
Kessie akan bernasib sama seperti Gianluigi Donnarumma dan Hakan Calhanoglu karena manajemen tidak akan menuruti tuntutan gaji selangitnya.
Baca juga: Kabar Chelsea, Pelitnya The Blues Bikin Rudiger Frustasi, Gallagher Ragu Kembali, Ziyech ke Barca
Sementara itu, Calciomercato.it berbicara dengan Enrico Boiani dari Radio Rossonera tentang peluang AC Milan merekrut pengganti Kessie.
Sosok Renato Sanches adalah pemain yang banyak dikaitkan dengan AC Milan khususnya oleh La Gazzetta dello Sport selama 48 jam terakhir.
Peluang Emas Milan
Baca juga: Bursa Transfer: Liverpool Kejar Renato Sanches, Coutinho menuju AC Milan, Real Madrid Buru Camavinga
Boiani menyatakan bahwa pemain Timnas Portugal memang bukan yang paling cocok untuk menggantikan Kessie dari sudut pandang tipe dan karakter.
Namun Sanches bisa menjadi peluang yang besar di bursa transfer musim dingin Januari 2022, sehingga akan disayangkan jika tidak dimanfaatkan.