Baca tanpa iklan
Direct Points
- United pastikan lolos ke-16 besar
- Sancho cetak gol pertama untuk United
- Di era Carrick, Sancho dituntut main lebih efektif
TRIBUNNEWS.COM, VILLARREAL- Bukan sebuah kebetulan, ketika Ole Gunnar Solskjaer pergi, Jadon Sancho akhirnya mencetak gol pertama untuk Manchester United.
Winger berusia 21 tahun ini mencetak gol yang memastikan kemenangan United 2-0 atas Real Villarreal dalam pekan kelima grup F Liga Champions di Stadion de la Ceramica, Villarreal, Rabu (24/11) dini hari.
Kemenangan ini memastikan United lolos ke babak 16 besar setelah meraih sepuluh poin.
Di laga terakhir (9/12), United meladeni Young Boys yang sudah pasti tersisih.
Sedang Villarreal (7 poin) bakal bertarung di "final" kontra Atalanta (6 poin).
Michael Carrick, yang jadi pelatih sementara United, melakukan perubahan berarti dalam starting line-up di laga krusial kemarin.
Dia menyimpan Bruno Fernandes, dan Marcus Rahsford di bangku cadangan, untuk memasang Donny van de Beek, serta Anthony Martial jadi tandem Sancho, di belakang Cristiano Ronaldo.
Beroperasi di sayap kanan, Sancho yang jadi pemain termahal United setelah dibeli 73 juta pound dari Dortmund, bermain dengan lebih efektif.
Di era Solskjaer, dia terbilang jarang jadi starter. Hanya empat kali dari 12 laga di Liga Primer, dan dua kali dari empat laga di Liga Champions.
Ada perbedaan pola juga terlihat dari pergerakan sang winger. Di era Solskjaer, Sancho diinstruksikan untuk mencari bola dari belakang, dan menggiring sampai ke depan.
Sedang kemarin, Carrick sepertinya menitahkan Sancho untuk lebih fokus di lini serang, efektif bergerak saat bola sudah di kaki. Peran pencari bola diserahkan kepada van de Beek.
Babak pertama berakhir tanpa gol. Dan United pantas berterima-kasih dengan penampilan fantastis kiper David de Gea yang melakukan dua penyelamatan gemilang.
Babak kedua, Carrick memasukkan Fernandes, dan Rahsford. Serangan United pun jadi lebih bervariasi, dan tajam. Mereka memecah kebuntuan menit ke-78.