News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Kabar Chelsea, Lukaku Bikin Jiper Carrick, Striker Rp 1,8 T Bikin Rusak 'Gotong-royong' The Blues?

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker Chelsea asal Belgia Romelu Lukaku memberi isyarat kepada para pendukung di akhir pertandingan selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Arsenal dan Chelsea di Stadion Emirates di London pada 22 Agustus 2021. Chelsea memenangkan pertandingan 2-0.

“Jika Rom bermain, tentu saja, kami sangat menyadari apa yang dia bawa, dan kami akan siap,” ujar Michael Carrick.

Baca juga: Berita Chelea, Wajah Tembok The Blues Dengan Kounde dan Fofana Jika Rudiger-Christensen-Silva Pergi

Gotong-Royong The Blues Hilang Karena Lukaku?

Pelatih kepala Chelsea Jerman Thomas Tuchel (kanan) berjabat tangan dengan striker Chelsea Belgia Romelu Lukaku (kiri) di lapangan setelah pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Zenit St Petersburg di Stamford Bridge di London pada 14 September 2021. Chelsea memenangkan pertandingan 1-0. (DANIEL LEAL-OLIVAS / AFP)

Baca juga: Berita Chelsea, Bakat Spesial Pengganti Kante Lawan MU, Christensen Amankan Kontrak Jangka Panjang

Terkait keberadaan sang striker, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel menepis klaim bahwa Chelsea bermain lebih baik tanpa Romelu Lukaku di tim.

Pemain Timnas Belgia telah melewatkan tujuh pertandingan terakhir Chelsea karena cedera pergelangan kaki.

Namun, tanpa Lukaku, Chelsea tetap tampil menggigit.

Chelsea tidak terkalahkan dalam ketidakhadiran Lukaku dan penampilan terakhir mereka – mengalahkan Juventus 4-0 di Liga Champions minggu ini.

Baca juga: Rangnick Jadi Bebek Lumpuh Kalau Pilih Chelsea, Tuchel Si Pekerja Bar yang Tak Niat Jadi Pelatih

Data ini memunculkan penilaian yang menyebut tim asuhan Thomas Tuchel lebih gacor tanpa kehadiran striker 97,5 juta poundsterling (sekitar Rp 1,8 triliun) tersebut.

Bukan apa-apa, penilaian itu merujuk pada permainan tim The Blues yang menjadi lebih bergotong-royong tanpa kehadiran sang bomber.

Tiap lini di permainan Chelsea menjadi lebih berperan saat menyerang.

Tengok betapa seorang Reece James, bek sayap, menjadi satu di antara kontributor gol The Blues yang produktif.

Baca juga: Berita Chelsea, Tuchel dan Taktik Stealth Mode, Rahasia di Balik Solidnya Pertahanan The Blues

Kehadiran Lukaku, sebelum dia cedera, dianggap malah menjadikan Chelsea menjadi tergantung pada sosok sang 'goal getter'.

Alhasil, permainan Chelsea cenderung monoton dan mudah terbaca lawan.

Saat Lukaku absen, The Blues cenderung memainkan peforma yang variatif.

Semua lini bisa menjadi pencetak gol sekaligus tembok pertahanan.

Baca juga: Berita Chelsea, Peforma Brilian Bek Rasa Striker Permalukan Kengototan Thomas Tuchel Gaet Hakimi

Bek Chelsea asal Inggris Reece James (kanan) menyundul bola di bawah tekanan dari striker Juventus Dejan Kulusevski (kiri) selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Juventus di Stamford Bridge di London pada 23 November 2021. (Photo by Adrian DENNIS / AFP) (AFP/ADRIAN DENNIS)

Baca juga: Berita Chelsea, Bakat Spesial Pengganti Kante Lawan MU, Christensen Amankan Kontrak Jangka Panjang

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini