News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Juventus yang Kehilangan Arah, Masalah Skema Allegri, Kejutan Bonucci, Beban Dybala dan Chiesa

Penulis: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Juventus dari Argentina Paulo Dybala bereaksi selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Atalanta di Stadion Allianz di Turin pada 27 November 2021/Masalah Juventus di bawah Massimiliano Allegri musim ini, inkonsistensi jadi masalah di Liga Italia dan Liga Champions Isabella BONOTTO / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Atalanta berpesta, mereka datang ke sudut tribun di mana supporter tim asal Bergamo ini berkumpul, bernyanyi sepanjang laga di tengah musim dingin di akhir bulan November.

Gol Duvan Zapata di babak pertama, sama sekali tidak mampu dibalas oleh Juventus, menyakitkannya lagi, ini adalah kekalahan Juventus di kandang dari Atalanta sejak tahun 1989.

Pandang tertuju kepada Massimiliano Allegri yang nampak berdiskusi dengan asisten wasit pasca pertandingan, entah apa yang dibicarakan, yang pasti, Andrea Agnelli, tampak tidak bisa berkata-kata melihat performa timnya.

Penyerang Juventus dari Argentina Paulo Dybala (kiri) bersaing dengan bek Atalanta asal Albania Berat Djimsiti pada pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Atalanta di Stadion Allianz di Turin pada 27 November 2021. (Isabella BONOTTO / AFP)

Baca juga: Hasil Bola Tadi Malam: Chelsea Rawan Disalip City & Liverpool, Beda Lakon AC Milan & Real Madrid

Baca juga: Juventus Harus Parkir Federico Chiesa Hingga Natal Berakhir

Ini adalah rentetan hasil kurang memuaskan Juventus di bulan November, pasca kalah dari Chelsea di ajang Liga Champions.

Selain itu, Juventus juga cukup buruk musim ini dan terdampar di peringkat 7 klasemen sementara.

Kekalahan ke-5 di liga hanya dalam 14 laga, tentu adalah hal yang mengejutkan untuk tim sekelas Juventus.

Lalu apa yang salah dengan Juventus?

Setelah mengalahkan Chelsea dengan 1-0 pada akhir September, Juventus seolah mendapatkan kebangkitan, yang ternyata jauh panggang dari api.

Bermain sangat mengcewakan Derby d'Italia, dengan imbang melawan AC Milan, kemudian tumbang melalui gol di menit akhir dari Sassuolo.

Dan tentu yang menyakitkan adalah kekalahan dari Hellas Verona yang dilatih mantan asisten Andrea Pirlo, Igor Tudor.

Beberapa cara dilakukan untuk memperbaiki performa tim, salah satunya dengan mengurung pemain di J Hotel, dengan harapan memperbaiki komunikasi antar pemain dan memperbaiki permainan.

Kemenangan penting atas Fiorentina dan Lazio memang sedikit menunjukkan adanya peningkatan performa.

Tetapi, ketika Juventus menang, permainan mereka juga tidak begitu meyakinkan.

Cederanya Chiesa, Dybala, Morata dan Moise Kean membuat tim ini kehilangan identitas menyerang mereka.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini