Perannya sebagai playmaker begitu cair, ia menjadi sutradara dalam serangan The Foxes muda, visi bermain dan kemampuan dribel yang mumpuni membuat ia tak kesulitan untuk mencetak gol lewat pergerakan individu.
Gol pertama yang ia sarangkan ke gawang Setan Merah berawal dari akselerasinya dari sisi kiri, sukses mengecoh satu pemain, sontekan kaki kirinya tak mampu dibendung kiper United yang telah mati kalah.
Jika dikalkulasi, dari 24 pertandingan Thanawat bersama Leicester U23, ia sukses menyumbang 6 gol dan 1 assist.
Sebuah catatan yang cukup mentereng untuk pemain yang berposisi sebagai gelandang.
Atributnya jelas akan diandalkan Timnas Thailand untuk mengarungi Piala AFF yang akan digelar pada tanggal 9 Desember mendatang.
Sebenarnya, Thanawat sendiri pernah bermain lawan Timnas Indonesia, tepatnya pada babak kualifikasi Piala Dunia 2022 di Al-Maktoum Stadium, Dubai, UEA (3/6/2021).
Dalam partai yang berkesudahan dengan skor 2-2 itu, Thanawat bermain sebagai gelandang selama 90 menit, ia menjadi kreator serangan Thailand untuk membuka fondasi pertahanan Timnas.
Dia juga menjadi eksekutor utama bola mati Thailand, baik set piece ataupun corner kick.
Pengalamannya bermain di Eropa benar-benar dimanfaatkan Pelatih Thailand, Alexandré Pölking untuk menjadi tulang punggung tim yang telah menjuarai Piala AFF sebanyak 5 kali itu.
Skuat Timnas Thailand untuk Piala AFF 2020:
Kiper:
Chatchai Budprom (BG Pathum United)
Siwarak Tedsungnoen (Buriram United)
Kawin Thammasatchanan (OH Leuven)