News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala AFF 2021

Piala AFF 2021: Timnas Indonesia dan Vietnam Kompak Ajukan Protes ke Singapura

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Vietnam, Nguyen Van Toan coba diadang bek Indonesia, M Abduh Lestaluhu (kanan) di Stadion. Timnas Indonesia dan Vietnam tak puas dengan pelayanan yang diberikan Singapura selaku tuan rumah Piala AFF 2021

TRIBUNNEWS.COM - Ajang Piala AFF 2021 belum dimulai, tetapi gelombang protes sudah bermunculan.

Timnas Indonesia dan Vietnam kompak melancarkan protes ke pihak Singapura selaku tuan rumah Piala AFF 2021 kali ini.

Skuat Garuda dan Vietnam protes lantaran pelayanan yang diberikan Singapura dirasa belum maksimal.

Sejumlah pesepak bola Timnas Indonesia menjalani latihan di Lapangan B, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (9/11/2021) malam. Latihan itu digelar sebelum pemusatan latihan (TC) di Turki guna mematangkan persiapan jelang Piala AFF 2020. Dalam latihan tersebut, terpantau kehadiran sejumlah pemain andalan Merah Putih seperti Asnawi Mangkualam, Evan Dimas Darmono, Ezra Walian, Victor Igbonefo, dan masih banyak lagi. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 Live RCTI - Start Idaman Skuat Garuda Bantai Kamboja

Secara khusus, duo kontestan Piala AFF 2021 tersebut mengeluhkan soal makanan yang disajikan.

Untuk diketahui, ajang Piala AFF tahun ini digelar dengan sistem bubble atau terpusat.

Protokol kesehatan ketat juga diterapkan bagi setiap punggawa timnas yang berlaga.

Salah satu dampak dari prokes ketat tersebut adalah larangan kepada para peserta untuk makan bersama di suatu tempat.

Baca juga: Lima Pemain Mentereng di Piala AFF 2020, Adu Tajam Winger Timnas Indonesia & Malaysia

Sebagai ganti, pihak panitia mengirimkan makanaan ke kamar para pemain dan staf.

Rupanya, paket konsumsi yang disajikan pihak penyelenggara tak bisa memuaskan beberapa pihak.

Timnas Indonesia dan Vietnam menjadi pihak yang cukup vokal dalam menyuarakan ketidakpuasannya.

Asisten pelatih timnas, Dzenan Radoncic, cukup kecewa dengan penyajian menu makanan dari panitia.

Dzenan mengunggah kekecewaannya itu di akun instagram pribadinya.

Ia menyebut bahwa porsi makanan yang diberikan ke tim peserta sangat sedikit.

"Jadi begini Anda memperlakukan orang dalam 'bubble'."

Asisten baru Shin Tae-yong, Dzenan Radoncic, sudah tiba di Thailand dan langsung ikut melatih pemain timnas Indonesia di Chang Training Ground, Thailand, Senin (4/10/2021). (PSSI.org)

"Akomodasi di Singapura tidak manusiawi."

"Semoga berunting di Piala AFF," tulis Dzenan.

Protes hampir serupa juga datang dari Nova Arianto.

Menurutnya, sajian menu makanan di tempat menginap timnas sangat sedikit.

Hal itu bisa merugikan para pemain Garuda yang akan tampil di Piala AFF nanti.

Mantan pemain Persib Bandung ini menyoroti kurangnya protein dalam akomodasi yang diberikan.

Ia berharap pihak panitia bisa memberikan makanan yang mengandung protein tinggi.

Selain itu, sisi kuantitas dari makanan tersebut juga perlu menjadi perhatian.

"Kalau dari menu memang masih sangat kurang dari kuantiti dan banyaknya protein," ungkap Nova dikutip dari laman BolaSport.

"Tapi itu sudah kami komunikasikan ke panitia Piala AFF untuk diperbaiki dan berharap bisa lebih baik lagi."

"Sebab para pemain membutuhkan tenaga untuk latihan dan bertanding," sambungnya.

Protes Vietnam

Timnas Vietnam pun ikut melontarkan protes terkait makanan yang tersaji di tempat menginap.

Mereka menganggap porsi makanan yang disajikan sangat sedikit.

Porsi yang disajikan kepada mereka antara lain tiga potong ikan dengan saus Singapura, dua potong ayam rebus dan semangkuk kecil kentang tumbuk.

Selain itu, turut dihidangkan pula satu mangkuk kecil sup, dan semangkuk salad kacang, satu mangkuk nasi dan dua buah pisang.

Timnas Vietnam gemilang dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 (instagram/bongdavn_)

Akomodasi ini dikeluhkan Vietnam yang melobi pihak panitia untuk menambah makanan bagi pemain.

Timnas Vietnam juga mengeluhkan tempat gym yang ditutup total.

Padahal mereka sangat membutuhkan gym untuk tempat berlatih.

Alhasil, mereka melakukan lobi dan berhasil menggunakan gym namun dibatasi dengan jam untuk menghindari kerumunan.

(Tribunnews.com/Guruh) (BolaSport.com/Bagas Reza Murti,Mochamad Hary Prasetya)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini