Wander hanya mampu mencatatkan enam gol dari 17 kali penampilan.
Baca juga: Striker Persib Frets Butuan Jelaskan Maksud Selebrasi Simbol J, Wander Luiz Kurang Dukungan
Sementara Geoffrey lebih banyak berkutat dengan cedera sehingga hanya mencatatkan 13 laga dengan tiga gol saja.
Selain itu, Robert dalam satu kesempatan wawancara pernah memuji David. Bagi pelatih asal Belanda itu, David merupakan striker yang sangat lengkap.
"Saya suka David, dia adalah pemain yang bagus, salah satu pemain terbaik di liga. Dia top class profesional, tidak banyak melakukan kesalahan tidak perlu, selalu fokus di tiap pertandingan dan tim, saya senang melihat dia bermain bola," katanya.
Di samping itu, Robert sempat menyinggug soal tidak optimalnya peran kedua striker di putaran pertama Liga 1.
Menurut dia, salah satu faktor yang membuat Geoffrey dan Wander tampil belum cukup baik adalah masa persiapan.
Baca juga: Pelatih Vietnam Sekak Pelatih Malaysia yang Lagi Pusing Karena Covid-19: Kenapa Tak Bawa 30 Pemain?
"Musim lalu kami mempunyai masa pramusim yang normal, kami memulai musim di Bandung dan bermain di hadapan bobotoh di stadion yang penuh dan dua striker kami memulai dengan persiapan dengan baik. Mereka mencetak gol dan salah satunya menjadi top skorer, kami tidak terkalahkan di tiga laga," ujar Robert belum lama ini.
Pelatih asal Belanda itu pun sempat kecewa karena meski timnya banyak mencetak gol, namun peran para strikernya terbilang cukup kecil.
Dari 25 gol yang dicetak Persib, hanya sembilan yang berasal dari dua strikernya.
Baca juga: Enam Pemain Habis Kontrak, David da Silva Datang, Persib Ditinggal Wander Luiz Susul Geoffrey?
"Jadi kami harus mengatasi itu dan membenahinya ketika paruh kedua dimulai," katanya.
Musim ini sebenarnya Persib Bandung bisa dibilang jor-joran membeli pemain, terutama pemain asing dan naturalisasi.
Ada sejumlah nama yang datang.
Nama pertama adalah Ezra Walian, pemain naturalisasi eks penggawa PSM Makassar.
Pemain asal Belanda ini datang ketika Persib akan memulai Piala Menpora.