TRIBUNNEWS.COM - Persis Solo memulai putaran babak 8 besar Liga 2 2021 dengan hasil negatif.
Berhadapan melawan RANS Cilegon FC, Laskar Sambernyawa kalah dalam laga bertabu 7 gol dengan skor 3-4, Rabu (15/12/2021).
Gol-gol RANS Cilegon FC dibrong Cristian Gonzales yang mengukir hat-trick (10', 24', 57') dan Rifal Lastori (11').
Sedangkan gol Persis Solo dicetak Alberto Beto Gonzalves (31', 50') dan Irfan Jauhari (77').
Dilansir Tribun Solo, berikut sejumlah hal menarik dari kekalahan Persis Solo.
Baca juga: Bobotoh Tak Usah Tanya Soal Konate, Persib Disebut Nego Sejumlah Pemain Bintang, Ada Eks-Persija
Tiap Kali Gibran Memprediksi Menang, Persis Kalah
Baca juga: Setelah Ichsan Kurniawan, Striker Brasil Ini Jadi Rekrutan Baru yang Diperkenalkan Persija?
Prediksi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, kembali meleset dan berakhir sebaliknya.
Setiap kali Gibran meramal Persis bakal menang, Persis selalu dapat kesulitan di laga yang dihadapi.
Hal yang sama pun terjadi di laga Persis Solo vs RANS Cilegon FC, Rabu (15/12/2021).
Gibran sempat meramal Persis Solo menang 2-0.
Kenyataannya, Persis Solo malah keok 3-4 dari RANS Cilegon FC, bahkan di babak pertama sempat tertinggal 0-3.
Baca juga: Gaet David da Silva, Ini Persiapan Persib Buat Balas Kekalahan dari Persija, Arema FC, dan Persebaya
Hal yang sama terjadi di semua hasil buruk yang diperoleh Persis Solo di laga-laga sebelumnya.
Termasuk, saat kalah lawan rival bebuyutan PSIM Jogja.
Ditanya soal ramalannya bak jadi kutukan Persis, Gibran pun hanya tertawa dan berseloroh.
Ia mengatakan dirinya bukan dukun.
"Saya bukan dukun prediksi bola, kalau prediksi pokoknya ya menang, kalah ya biar saja," kata Gibran sambil tertawa, Kamis (16/12/2021).
Baca juga: Persib Gercep Sambar David da Silva, Persija Unggah Kode Tak Mau Kalah, Pemain Anyar Meluncur
Meski jadi fans Persis Solo, Gibran mengaku legawa dengan kekalahan tim Laskar Sambernyawa itu.
"Ya enggak apa-apa, bola ya seperti itu, kita kejar di dua pertandingan setelahnya. Harus optimis, sudah jauh-jauh sampai Bogor," ujarnya.
Di sisi lain, Gibran mengaku mengapresiasi para suporter Pasoepati yang tertib saat menonton pertandingan di stadion.
"Pasoepati cukup tertib, kemarin kita lepas seratus orang kita monitor, sampai Bogor juga diantigen negatif, semua suporter sudah vaksin semua saya kira cukup tertib," ujarnya.
Baca juga: Pemain Malaysia Lolos, Elkan Baggott Dijegal Aturan, Netizen Geruduk Akun AFF Minta Keadilan
Coach Eko Kembali Tak Muncul Seusai Persis Solo Kalah
Baca juga: Akhir Era Geliz di Persib, Wander Luiz Ikuti Geoffrey, Nama Paulo Josue Mencuat, Bos Beri Kode
Pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto kembali tak terlihat jumpa pers setelah kekalahan Persis Solo melawan Rans Cilegon FC.
Dalam laga itu, Persis Solo membuat start yang kurang impresif saat babak 8 besar Liga 2 musim 2021.
Klub milik Kaesang Pangarep itu kalah dengan skor tipis 4 - 3 dari Rans Cilegon FC.
Cristian Gonzales memborong gol Rans Cilegon FC dengan menciptakan hattrick. Satu gol sisanya dicetak Rifal Lastori.
Tiga gol Persis Solo dicetak Irfan Jauhari dan brace yang dibuat Alberto Goncalves.
Baca juga: Bobotoh Tak Usah Tanya Soal Konate, Persib Disebut Nego Sejumlah Pemain Bintang, Ada Eks-Persija
Setelah laga, Eko yang biasanya meladeni pertanyaan wartawan saat jumpa pers pasca match lagi-lagi 'menghilang'.
Kehadiran Eko nampak diwakili manajer Persis Solo, Jacksen F Tiago dan pemain Alberto Goncalves.
Merekalah yang kemudian menjawab satu per satu pertanyaan yang muncul dalam sesi jumpa pers itu.
Kejadian menghilangnnya Eko bukan kali pertama terjadi.
Baca juga: Tanpa Egy Maulana Vikri, Timnas Indonesia Dinilai Tetap Bermain Bagus
Sebelumnya, Eko juga sempat tidak hadir dalam jumpa pers pasca Persis Solo takluk dengan skor tipis 1 - 0 dalam Derby Mataran melawan PSIM Jogja di Stadion Manahan, Senin (15/11/2021).
Gol semata wayang PSIM Jogja dicetak Sugeng Efendi pada menit ke - 51 setelah tembakan defleksinya gagal diantisipasi Wahyu Tri Nugroho.
Adapun sosok yang duduk di sesi jumpa pers pasca laga hanya ada asisten pelatih Persis Solo, Haryanto 'Tommy' Prasetyo. Ia mewakili sosok Eko.
Sementara perwakilan pemain Persis Solo diwakili Rian Miziar.
Irfan Bachdim Mencak-mencak
Kekalahan itu juga diwarnai aksi Irfan Bachdim yang marah-marah saat diganti di babak pertama saat Persis tertinggal 1-3.
Pada15 menit menuju turun minum, Pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto memutuskan melakukan penyegaran dengan menarik keluar Irfan Bachdim pada menit ke - 39.
Irfan Bachdim digantikan Miftahul Hamdi.
Keputusan memasukan Hamdi membuat Irfan nampak kurang senang.
Ia terlihat menanyakan keputusan itu kepada Eko.
Melihat emosi Irfan Bachdim, manajer Persis Solo, Jacksen F Tiago mengambil tindakan.
Ia menghampiri Irfan dan coba mendinginkan pikirannya.
Jacksen meminta Irfan segera duduk di bench. (Fristin Intan Sulistyowati/Tribun Solo)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Persis Solo Dikalahkan Rans Cilegon, Coach Eko 'Menghilang' Lagi, Kirim Jacksen F Tiago Hadapi Media