Baca tanpa iklan
Hingga peluit babak pertama berakhir, skor masih bertahan 0-1 untuk keunggulan Dewa United.
Selepas turun minum, PSIM Yogyakarta mendapatkan kesempatan dari tendangan bebas.
Peluang free kick dari luar kotak penalti langsung dieksekusi oleh pemain PSIM Yogyakarta dengan mengarahkannya ke gawang Dewa United.
Ancaman yang diberikan PSIM Yogyakarta mampu dimentahkan Rivky Mokodompit dengan sebuah tepisan.
Akibat tepisan tersebut, bola pun mengarah ke samping lapangan dan gagal dijadikan peluang lagi oleh anak asuh Seto Nirdiyantoro.
Menit 56 gantian Dewa United mengancam gawang Imam Arief lewat akselerasi Slamet Budiono yang diakhiri dengan tendangan keras.
Berada di dalam kotak penalti PSIM, bola sepakan Budiono masih bisa ditepis oleh Imam Arief.
Dewa United pun mendapatkan tendangan penalti yang tidak membahayakan pertahanan lawan.
Empat menit berselang. Sugeng Efendi di dalam kotak penalti gagal melepaskan tembakan yang tepat sasaran.
Hilangnya kesempatan Sugeng membuat PSIM Yogyakarta masih tertinggal satu gol dari Dewa United.
Serangan bertubi PSIM Yogyakarta akhirnya membuahkan gol penyama kedudukan.
Tepatnya menit 70 melaui tendangan kaki kiri Hapidin dari luar kotak penalti.
Kedudukan imbang ini hanya bertahan selama 12 menit, Dewa United kembali merobek jala Imam Arief untuk kedua kalinya.
Kali gantian Rishadi Fauzi yang baru masuk sebagai pemain pengganti sukses melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti.