Rizky Ridho dkk terbukti mampu tampil solid dengan strategi defensif yang sangat kental.
Gempuran 21 tendangan ke gawang dari Vietnam tak terasa "menyakitkan" bagi timnas.
Pemahaman taktik yang luar biasa dari para pemain Garuda membuat Tan Cheng Hoe kesulitan menerka cara bermain macam apa yang akan dimainkan.
"Kami tidak bisa memprediksi bagaimana lawan kami akan bermain pada laga nanti," ungkap Tan Cheng Hoe dikutip dari laman The Star.
"Jadi para pemain harus bersiap menghadapi apapun," sambungnya.
Ya, Tan Cheng Hoe harus meminta anak asuhnya untuk bisa menghadapi segala kemungkinan di laga klasik ini.
Kombinasi pertahanan solid dan pergerakan cepat dari pemain Indonesia bisa menghadirkan kendala tersendiri.
Tak lupa, ia juga meminta kepada timnya untuk mengingat terus misi utama mereka.
Kemenangan menjadi kewajiban bagi Safawi Rasid dkk di laga ini.
Harimau Malaya harus mengawasi pemain seperti Witan Sulaiman, Ricky Kambuaya dan Irfan Jaya yang sangat cepat.
Mereka juga harus mewaspadai kapten dan gelandang Evan Dimas yang sudah mencetak tiga gol.
Di lini pertahanan, mereka memiliki talenta-talenta top seperti Rachmat Irianto, Asnawi Mangkualam dan Alfeandra Dewangga.
Baca juga: Piala AFF 2020: Angin Segar Timnas Indonesia Jumpa Malaysia, Shin Tae-yong Tunggu Magis si Kidal
"Saya sudah mengatakan kepada anak-anak untuk menang dengan segala cara melawan Indonesia,” ungkap Cheng Hoe.
"Ini akan menjadi tantangan, tetapi kami akan memasuki pertandingan dengan pikiran positif."
"Yang penting, kami harus turun ke lapangan dengan sikap terbaik."
"Indonesia hanya butuh hasil imbang, dan kami yakin mereka akan bertahan, tapi kami juga tahu seberapa cepat mereka bisa menyerang."
"Jadi kami harus fokus dan tidak ada kesalahan," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh)