News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Super Pandit

Kolektivitas Inter Milan, Ramuan Simone Inzaghi, Peran Barella & Calhanoglu, Ketajaman Lini Depan

Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih kepala Inter Milan Italia Simone Inzaghi (belakang keempat), bek Inter Milan dari Belanda Denzel Dumfries (ke-2), penyerang Bosnia dari Inter Milan Edin Dzeko (ke-3), bek Inter Milan dari Italia Federico Dimarco (ke-3), dan penyerang Inter Milan dari Argentina Lautaro Martinez (ke-2). ) mengakui publik pada akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Salernitana dan Inter Milan pada 17 Desember 2021 di stadion Arigis di Salerno.

TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan sukses menghancurkan tim tuan rumah, Salernitana dengan skor lima gol tanpa balas dalam lanjutan pekan ke-18 Liga Italia 2021/2022.

Gol-gol Inter Milan berhasil dicetak oleh Ivan Perisic, Denzel Dumfries, Alexis Sanchez, Lautaro Martinez, dan Roberto Gagliardini.

Tambahan 3 poin membuat Nerazzurri duduk kokoh di puncak klasemen Liga Italia dengan dulangan 43 poin. Pasukan Simone Inzaghi itu unggul 4 poin dari AC Milan yang berada di peringkat kedua.

Ya, kemenangan meyakinkan atas Salernitana ini semakin membuktikan bahwa Inter Milan di tangan Inzaghi adalah Inter Milan yang berbahaya.

Di tangan eks juru taktik Lazio itu, Inter telah meraih 6 kemenangan beruntun di Liga Italia, termasuk saat membantai AS Roma dengaan skor 3 gol tanpa balas di Stadion Olimpico.

Para pemain Inter merayakan setelah bek Inter Milan Belanda Denzel Dumfries (kedua dari kanan) mencetak gol dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Salernitana dan Inter Milan pada 17 Desember 2021 di stadion Arigis di Salerno. (Carlo Hermann / AFP)

Baca juga: Hasil Liga Italia: Inter Milan Nangkring di Puncak, Simone Inzaghi Lempar Pujian Setinggi Langit

Baca juga: Hasil Klasemen Liga Italia Tadi Malam: Lazio & Inter Kompak Raih 3 Poin, Nerazzurri Nyaman di Pucuk

Atas tambahan 5 gol di laga tadi pagi juga, Nerazzurri sukses mengukir sejarah baru.

Dilansir Opta, ntuk pertama kalinya dalam sejarah, Inter Milan sukses melesatkan 100 gol dalam satu kalender, fantastis!

Kecerdasan Inzaghi dalam meracik strategi memang membuat Nerazzurri tak kehilangan tajinya meski harus ditinggal oleh Antonio Conte yang hijrah ke Tottenham.

Dari segi taktik, Inzaghi mempertahankan skema lamanya di Lazio. Yaitu bermain dengan pakem 3-5-2.

Harus ditinggal beberapa pemain kunci seperti Romelu Lukaku dan Achraf Hakimi, tak membuat Inter Milan mati kutu.

Justru sebaliknya, Nerazzurri saat ini menjadi tim paling produktif di Liga Italia dengan dulangan 48 gol.

Dilansir FBref, xG komulatif Inter Milan berada di angka 37.8, menjadi yang tertinggi di Liga Italia, mengalahkan Atalanta dan Napoli yang bermain ofensif.

Meski hanya mendatangkan striker gaek berusia 35 tahun, Edin Dzeko untuk pengganti top skor Nerazzurri musim lalu, Romelu Lukaku. Inzaghi terbukti mampu membuat Dzeko tampil ganas.

Torehan 11 gol Dzeko untuk Inter Milan musim ini menjadi yang tertinggi diantara pemain Nerazzurri lainnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini