Baca tanpa iklan
"Tugas kami di semifinal ini belum selesai," ungkap Polking dikutip dari laman Zing News.
"Karena Thailand baru unggul dua gol dari Vietnam. Itu tak membuat posisi kami aman."
"Jika Vietnam bisa mencetak gol, maka pertandingan akan lebih terbuka."
"Kami perlu mempertahankan posisi di babak pertama," sambungnya.
Polking juga tak lupa menebar perang kata-kata jelang pertemuan Thailand dan vietnam ini.
Menurutnya, sang lawan yang berjuluk Golden Star tersebut terlalu banyak mengeluh.
Vietnam memang beberapa kali melontarkan keluhan selama berlaga di Piala AFF 2021 kali ini.
Teranyar, tentu soal kepemimpinan wasit saat bertanding di leg pertama kontra Thailand.
Vietnam menganggap wasit memberikan keputusan yang merugikan timnya.
Baca juga: Nadeo Argawinata, Bawa Indonesia ke Final Piala AFF 2021, Pilihan Shin Tae-yong, Deputi Ernando
Jika dinilai dari sudut pandang yang objektif, memang keputusan wasit di laga itu cukup kontroversial.
Namun, laga leg pertama sudah berakhir.
Polking berharap tim asuhan Park Hang-seo bisa move on dari kejadian tersebut.
"Saya tahu Vietnam banyak sekali mengeluh soal itu," ujar Polking.
"Tapi kami ingin fokus pada pertandingan."
"Thailand punya 90 menit lagi," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Ipunk, Guruh)