Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengapresiasi perjuangan Tim Nasional Indonesia yang mampu meraih runner up piala AFF 2020.
Capaian tersebut sudah sangat baik dan sepatutnya diapresiasi pula oleh pemerintah.
"Terima kasih Timnas Indonesia, kalian sudah memberikan yang terbaik. Runner up piala AFF (2020) bagi saya juga juara. Ini prestasi yang baik dan harus kita apresiasi, perjuangan keras Timnas sudah membawa harum sepakbola kita," kata Gus Muhaimin melalui keterangannya di Jakarta, Minggu (2/1/2021).
Terlepas dari kegagalan yang tak menyenangkan, performa Timnas Indonesia patut diapresiasi di ajang Piala AFF 2020.
Di laga penyisihan, Garuda Nusantara mampu menundukkan klub tangguh macam Singapura, Malaysia, dan menahan imbang Vietnam.
Melihat perjuangan apik tersebut, Gus Muhaimin yang juga Wakil Ketua DPR RI ini menilai apresiasi yang tinggi tetap harus diberikan kepada Timnas meski tidak berhasil menjuarai Piala AFF 2020.
Baca juga: Shin Tae-yong Ungkap Fasilitas AFF, Ada Orang Mabuk-mabukan di Lokasi Pemain Timnas Istirahat
"Jangan dilihat kekalahannya di Final, tapi bagaimana perjalanan dan perjuangan Timnas kita sudah luar biasa. Jadi apresiasi untuk mereka jangan hanya nunggu juara dong, sekarang juga sangat baik agar semangat mereka terus tumbuh," ujar Gus Muhaimin.
Skuad Garuda harus rela menelan kekalahan dari anak asuh Alexandre Polking dalam dua leg Final Piala AFF dengan agregat 6-2.
Asnawi Mangkualam cs gagal menaklukkan Thailand hingga peluit tanda berakhirnya leg kedua dibunyikan di National Stadium, Singapura.
Perjalanan Timnas di Piala AFF kali ini cukup prestisius. Di fase grup, Timnas menang 4–1 kala menghadapi Malaysia.
Hasil ini membuat Timnas Indonesia keluar sebagai juara grup, mengungguli Vietnam yang kalah dalam hal produktivitas gol.
Timnas Indonesia berhasil melaju ke final Piala AFF 2020 setelah menumbangkan Singapura 4-2 pada laga semifinal kedua.
Anak asuh Shin Tae-yong berjuang sampai babak perpanjangan waktu untuk menumbangkan Singapura yang harus bermain dengan delapan pemain.