Ditambah, semua striker Timnas Indonesia merupakan pemain yang memiliki kecepatan dan kreatif yang ditopang oleh para gelandang pekerja keras.
Umpan jauh dan terobosan digunakan semaksimal mungkin dalam mengubah arah serangan memanfaatkan kecepatan para pemain depan untuk menciptakan peluang dengan ruang kosong yang dimiliki.
Di sini Tae-yong meninggalkan peran striker murni yang identik dengan postur jangkung, permainan fisik, dan sundulan yang mematikan menjadi permainan cepat yang energik, kreatif, dan efisien.
Ya, dengan kehadiran empat pemain naturalsiasi yang bermain di level eropa jelas akan meningkatkan kualitas Timnas Indonesia agar dapat berbicara di kompetisi-kompetisi terbaik Asia.
Setelah meraih hasil runner up di turnamen Piala AFF 2020, Timnas Indonesia dijadwalkan akan bermain dalam ajang kualifikasi Piala Asia yang bakal bergulir pada 8 hingga 14 Juni 2022.
(Tribunnews.com/Deivor)