TRIBUNNEWS.COM, ROMA- Pemain depan Juventus, Federico Chiesa akan absen hingga September.

Dia cedera parah setelah cedera ACL (anterior cruciate ligaments) dalam kemenangan dramatis 4-3 timnya melawan Roma asuhan Jose Mourinho di Serie A.

Cedera anterior cruciate ligaments (ACL) adalah salah satu gangguan yang terjadi pada ligamen cruciate anterior di lutut yang meregang berlebihan atau bahkan robek.
 
Federico Chiesa keluar lapangan pada menit ke-32 saat timnya menang bertanding melawan AS Roma.

Striker tersebut tiba di tempat latihan klub menggunakan kruk pada hari Senin.

Diagnosisnya kemungkinan akan membuatnya absen sampai sekitar September.

Pemain depan Juventus Federico Chiesa akan menjalani operasi pada cedera ligamen robek yang didapat dalam kemenangan timnya atas Roma, tim Serie A mengkonfirmasi pada hari Senin.

Chiesa, salah satu penampil menonjol Juve musim ini, tertatih-tatih pada menit ke-32 di Stadio Olimpico pada laga Senin (10/1/2021) dini hari WIB.

Pertandingan mendebarkan yang dimenangkan timnya 4-3, sebelum tiba di tempat latihan klub untuk tes lebih lanjut.

Hasil tersebut memberikan pukulan besar bagi Juve saat mereka ingin mengubah musim mereka.

Kemungkinan akan membuat timnas Italia kehilangan pemain depan untuk playoff Piala Dunia mereka pada bulan Maret.

Chiesa akan 'memerlukan operasi dalam beberapa hari mendatang' pada cedera ligamen anterior, kata klubnya.

Diyakini cederanya akan membuatnya absen hingga September.

Juventus duduk di urutan kelima di klasemen Serie A, 11 poin di belakang pemimpin Inter Milan, setelah memainkan satu pertandingan lebih banyak.

Setelah kemenangan atas AS Roma, Juventus hanya terpaut tiga poin dari peringkat keempat Atalanta tetapi juga memainkan satu pertandingan lebih banyak dari rival mereka.

Roma sempat memimpin 3-1 atas Juve di awal babak kedua pertandingan Serie A.

Itu terjadi sebelum Manuel Locatelli, Dejan Kulusevski dan Mattia De Sciglio mencetak tiga gol hanya dalam tujuh menit untuk membalikkan keadaan.

Matthijs De Ligt bahkan diusir keluar lapangan pada menit ke-81 tetapi 10 pemain Juve bertahan untuk memastikan kemenangan tandang yang dramatis setelah Tammy Abraham, Henrikh Mkhitaryan dan Lorenzo Pellegrini mencetak gol untuk Roma.

Wojciech Szczesny juga menyelamatkan penalti terakhir Pellegrini dalam pertandingan di mana Ainsley Maitland-Niles melakukan debutnya di Roma setelah bergabung dari Arsenal pekan lalu.

Karier Federico Chiesa hampir pasti berakhir musim ini, setelah Juventus mengumumkan pada Senin bahwa penyerang Italia itu mengalami cedera ligamen lutut kiri saat timnya menang atas Roma.

Chiesa tertatih-tatih keluar dari lapangan Stadio Olimpico pada paruh pertama pertandingan hari Minggu, menang 4-3 oleh Juve, dan klub mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pemain berusia 24 tahun itu akan membutuhkan operasi pada ligamen anteriornya.

Juve tidak mengatakan berapa lama Chiesa akan absen tetapi cedera ACL membutuhkan waktu pemulihan selama berbulan-bulan, dan media Italia telah mengumumkan musimnya berakhir.

Itu berarti dia juga akan absen dalam laga membela Italia untuk lolos ke Piala Dunia 2022 melalui babak playoff, yang dimulai melawan Makedonia Utara pada akhir Maret.

Absennya dia akan menjadi pukulan besar bagi pelatih Italia Roberto Mancini karena dia adalah salah satu bintang kemenangan Azzurri di Euro 2020 musim panas lalu.

Chiesa, yang baru saja kembali beraksi setelah berminggu-minggu absen karena cedera otot, telah mencetak empat gol untuk Juve musim ini di semua kompetisi.

Juventus Bangkit dari Tertinggal 1-3 Jadi Menang 4-3

Juventus berbalik dari tertinggal 1-3 menjadi menang 4-3 saat duel Juventus melawan Roma di Olimpico, Roma, Senin (10/1/2021).

Dari tertinggal 1-3 mereka mengubahnya menjadi menang 4-3. Mourinho tambah kecewa saat Roma menyia-nyiakan keunggulan atas Juventus.

José Mourinho meninggalkan Italia lebih dari satu dekade lalu sebagai pemenang Liga Champions, juara Serie A, dan pemenang Piala Italia setelah membawa Inter Milan meraih "tripletta" pada masa yang tak terlupakan.

Berdasar pada performa belasan tahun dan kembalinya pelatih musim ini di Roma telah ditandai dengan serangkaian kekalahan yang membuat kecewa.

Salah satunya, kekalahan kandang terakhir 4-3 dari Juventus di liga Italia pada hari Minggu.

Hasil yang mengecewakan bagi Roma termasuk kekalahan derby dari Lazio, kekalahan 3-0 oleh mantan klub Mourinho, Inter, dan sekarang kekalahan kedua musim ini dari AC Milan dan Juventus dalam waktu empat hari.

Yang membuat keadaan menjadi lebih buruk adalah bahwa Roma menyia-nyiakan keunggulan dua gol atas Juventus pada hari Minggu.

Manuel Locatelli, Dejan Kulusevski dan Mattia De Sciglio melengkapi kebangkitan Juventus di Stadio Olimpico.

Dan kiper Juventus Wojciech Szczsny - yang sebelumnya bermain untuk Roma - menggagalkan tendangan penalti Lorenzo Pellegrini.

Dengan Mourinho semakin banyak hal menarik dari berbagai pengalamannya di Liga Premier, Roma menjadi klub Serie A pertama di zaman modern yang memulai tiga pemain Inggris saat Ainsley Maitland-Niles yang baru ditandatangani bergabung dengan Chris Smalling dan Tammy Abraham di 11 starter yang tampil saat pembukaan.

Abraham membuka skor dengan sundulan di awal dan Henrikh Mkhitaryan dan Pellegrini - dengan tendangan bebas sempurna - membuat kedudukan menjadi 3-1 untuk Roma setelah menyamakan kedudukan dari Paulo Dybala.

Juventus kehilangan striker Federico Chiesa karena cedera sebelum turun minum tetapi masih mampu tampil kuat di babak kedua.

Mereka mencetak tiga gol pada babak kedua melalui Locatelli, Kulusevski, dan M. De Sciglio.

Dengan kemenangan itu, maka Juventus berada di urutan kelima, tiga poin di belakang Atalanta dan tempat terakhir di Liga Champions.

Sementara Roma turun ke urutan kedelapan.