TRIBUNNEWS.COM, RYBNIK- Lionel Messi dikenal sebagai sosok yang tenang, kalem. Namun tidak demikian menurut mantan kiper Real Madrid dan Liverpool, Jerzy Dudek.

Messi adalah sosok pemain yang menipu, provokatif, dan sangat kasar, kata mantan kiper Liverpool Jerzy Dudek.

Mantan penjaga gawang Liverpool, Jerzy Dudek mengecam Lionel Messi dalam otobiografinya, melabelinya sebagai sosok yang provokatif dan kasar.

Orang Polandia itu melihat Messi dari dekat selama banyak pertandingan El Clasico.

Setelah berperan sebagai wakil kiper Real Madrid, Iker Casillas selama empat tahun setelah meninggalkan Anfield pada 2007.

Dan dalam bukunya yang menceritakan segalanya, Dudek, sekarang berusia 48 tahun tidak menahan diri ketika berbicara tentang Messi.

Dia menulis tentang pemenang Ballon d'Or enam kali: "Dia menipu dan provokatif, sama seperti Barcelona dan Pep Guardiola," kata Dudek dikutip dari The Sun.

"Mereka sangat siap untuk memprovokasi Anda dan mereka mampu melakukannya dengan sempurna".

"Itu sangat menyakiti Jose Mourinho dan seluruh tim. Saya melihat Messi mengatakan hal-hal kasar seperti itu kepada Pepe dan [Sergio] Ramos yang tidak akan Anda bayangkan dari orang yang pendiam dan tampaknya baik," katanya.

Selain Messi dan Guardiola, Dudek juga mengungkapkan pendapat tentang mantan rekan setimnya yang legendaris, Cristiano Ronaldo dan Raul.

Dudek yang menjadi Pahlawan Liverpool di Liga Champions 2005 Liverpool melanjutkan: "Cristiano Ronaldo arogan, tapi dia pria normal di belakang layar," katanya.

"Ini tentang bagaimana orang memandangnya, kurang lebih".

"Seperti Raul, dia egosentris, sangat kompetitif dan ingin selalu jadi pemenang".

"Keduanya lebih memilih tim mereka untuk menang 2-1 dengan gol mereka daripada 5-0 dengan pemain lain yang mencetak gol."

Clasicos secara teratur memanas di periode Guardiola vs Mourinho, dan jelas masih tidak ada cinta yang hilang di antara mereka yang terlibat.

Mantan kiper Real Madrid, Jerzy Dudek, menyingkap wajah lain dari Lionel Messi.

Empat tahun lamanya Jerzy Dudek mengawal gawang Real Madrid.

Selama menghuni Estadio Santiago Bernabeu, kiper asal Polandia itu tak pernah sekalipun diturunkan saban Madrid bersua Barcelona.

Maklum, lantaran berstatus kiper kedua di Madrid, Dudek kerap diparkir dalam pertandingan-pertandingan penting.

Kendati tak pernah bermain dalam El Clasico, Dudek tahu tingkah para pemain Barca di lapangan.

Momen yang paling dia ingat adalah saat Los Blancos terbantai 0-5 di kandang Blaugrana pada 29 November 2010.

Dudek kaget ketika melihat mantan megabintang Barca yang terkenal kalem, Lionel Messi, melemparkan kata-kata kasar kepada pemain Madrid pada laga tersebut.

"Itu sangat menyesatkan dan provokatif, sama seperti Barcelona dan Pep Guardiola," tulis Dudek dalam buku autobiografinya berjudul 'Jerzy Dudek: A Big Pole in Our Goal'.

"Saya melihat Messi mengatakan hal-hal kasar kepada Pepe dan Sergio Ramos. Anda tidak bisa membayangkan seseorang yang begitu tenang dan tampak baik bisa melakukannya," kata eks pilar Liverpool itu.

Karier Dudek di Madrid jauh dari kata sukses.

Dudek cuma mencatatkan total 12 penampilan selama memperkuat raksasa ibukota Spanyol.

Rinciannya adalah dua penampilan dicatatkan di Liga Champions, dua Liga Spanyol, dan delapan Copa del Rey.

Real Madrid pun menjadi klub terakhir Dudek sebelum pensiun.