Gol menit ke-121 itu tercatat jadi gol dengan menit paling akhir di sepanjang sejarah Piala Super Italia.
Melewati rekor sebelumnya yang dipegang Striker Napoli, Gonzalo Higuain ke gawang Juventus yang tercipta menit ke-118 pada Piala Super Italia 2014.
Bedanya, gol Higuain kala itu lahir murni dibangun dari sebuah serangan.
Bukan dari blunder seperti yang dilakukan Sandro kemarin. Sang bek kiri berusia 30 tahun ini pun sasaran kemarahan para Juventini.
"Segera keluar dari klub kami.536 hari," tulis pemilik akun @NoALesSandro.
536 hari yang ditulisnya merujuk pada 536 hari menjelang kontraknya berakhir pada 30 Juni 2023 mendatang.
Ditulis di Gazetta.it, masa depan Sandro memang salah satu yang paling banyak dibicarakan di antara staf.
Hanya saja kesulitan menjualnya membuat dia tetap bercokol di Turin.
Sebelum Piala Super ini, momen buruk Sandro adalah saat dia jadi titik lemah dalam kekalahan 4-0 dari Chelsea.
Publik Italia juga belum lupa dengan momen "berdarah" lain yakni ketika Sandro mencetak gol bunuh diri saat melawan Sporting Lisbon di Liga Champions 2017.
Momen bunuh diri lainnya adalah saat Juventus kalah 0-2 dari Fiorentina pada Desember 2020, yang menjadi kekalahan pertama Juve bersama Pirlo saat itu.
Pelatih Allegri tak menyalahkan Sandro secara langsung.
"Kami melakukan kesalahan naif lima detik jelang akhir pertandingan," ujarnya.
Dia pun menutup dengan kalimat satir, "Sayangnya, sepak bola terkadang terasa seperti diciptakan oleh Iblis," kata Allegri kepada Sport Mediaset. (Tribunnews/den)