TRIBUNNEWS.COM - Hasil pertandingan Liga Inggris antara Manchester City vs Chelsea berkesudahan dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan The Citizens.
Pada laga yang digelar Sabtu (15/1/2022) di Etihad Stadium ini, Manchester City harus sabar menunggu hingga menit ke-70 untuk membobol gawang Chelsea.
Skipper Manchester City, Kevin De Bruyne tampil sebagai pembeda dengan gol yang ia cetak di babak kedua.
Baca juga: Hasil Babak 1 Manchester City vs Chelsea: Aksi Gemilang Kepa Bikin Grealish Frustasi, Skor 0-0
De Bruyne melepas tendangan dari jarak sekira 20 meter yang tak mampu dihalau kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga.
Sebelum berhasil melepas tendangan ini, De ia mampu lolos dari kawalan N'Golo Kante yang melancarkan tekel untuk menghentikan sang pemain.
Selain proses golnya yang spesial, lesakan yang dibuat KDB ini juga bermakna khusus.
Baca juga: Balas Dendam ke Barcelona, Manchester City Bajak Bek Idaman Blaugrana
Dikutip dari Opta, ini adalah gol kelima yang dibuat Kevin De Bruyne ke gawang Chelsea.
Ini membuat Chelsea berstatus sebagai tim yang paling sering dijebol oleh sang pemain.
Selain itu, ia menjadi satu di antara dua pemain yang mencetak total lima gol ke gawang The Blues sejak musim 2017/2018
City Makin Perkasa
Kemenangan atas Chelsea ini sekaligus mempertegas status Manchester City sebagai pemuncak klasemen Liga Inggris.
The Citizens kini unggul 13 angka dari pesaing terdekatnya, Chelsea.
Tak pelak, hal tersebut juga membuat mereka sebagai tim yang paling dijagokan untuk bisa menjadi juara Liga Inggris 2021/2022.
Jalannya Laga
Manchester City mengambil inisiatif serangan di awal-awal babak pertama.
Mereka memanfaatkan lebar lapangan untuk menyerang ke arah pertahanan Chelsea.
Raheem Sterling dan Bernardo Silva secara bergantian melebar demi memecah konsentrasi pemain lawan.
Chelsea sendiri bukannya tanpa peluang dalam 10 menit awal.
Mereka sempat mengejutkan lini belakang City melalui usaha Lukaku dan Ziyech.
Berawal dari sodoran bola Kovacic, Lukaku sukses membuat John Stones tak berdaya dalam duel fisik.
Ia lantas menggiring bola mendekati Ederson yang agak maju dari sarangnya.
Namun, Lukaku tak langsung menembak bola.
Ia malah memberi operan kepada Hakim Ziyech yang berada di kanannya.
Sayangnya, Ziyech sudah berada dalam posisi offside dan peluang tersebut terbuang percuma.
John Stones mendapat peluang membuka keunggulan bagi City.
Ia memenangkan duel udara dan menanduk bola ke arah gawang Chelsea.
Namun, tandukan tersebut tepat mengarah ke Kepa Arrizabalaga.
Memasuki menit ke-22, Manchester City semakiin gencar melakukan serangan.
Namun, pertahanan Chelsea juga tak kalah solid menahan setiap gempuran.
Memasuki setengah jam laga berjalan, tekanan dari Manchester City mengendur.
Mereka menurunkan tempo permainan sembari terus mencari celah di lini belakang The Blues.
Pada menit ke-38, Mateo Kovacic hampir saja menyebabkan Chelsea tertinggal.
Ia kalah duel dengan Kevin De Bruyne yang menyebabkan bola operannya jatuh ke kaki Jack Grealish.
Grealish yang tak terkawal, langsung membawa bola ke arah Kepa Arrizabalaga.
Untung saja, kiper asal Spanyol tersebut masih bisa menghalau tendangan Grealish.
Di awal babak kedua, Kepa kembali membuat beberapa penyelamatan penting.
Salah satu penyelamatan yang mencolok ialah ketika dirinya menggagalkan sepakan bebas Kevin De Bruyne.
Ia juga cukup tenang untuk memberi instruksi pada pemain belakang The Blues agar terus fokus.
Raheem Sterling mengancam gawang Kepa pada menit ke-68.
Ia berhasil melewati beberapa pemain The Blues sebelum melepas tendangan keras mendatar.
Sayangnya tendangan tersebut masih melebar di sisi kanan gawang.
Penantian panjang Manchester City untuk sebuah gol akhirnya datang pada menit ke-70.
Kevin De Bruyne melepas tendangan dari jarak 20 meter yang tak bisa dijangkau oleh Kepa.
Sebelum berhasil melepas tendangan ini, De Bruyne mampu lolos dari kawalan N'Golo Kante yang juga melepas tekel untuk menghentikan sang pemain.
Skor menjadi 1-0 untuk keunggulan City.
(Tribunnews.com/Guruh)