TRIBUNNEWS.COM - Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga yang menggambarkan nasib kemalangan yang datang secara berturut-turut.
Barangkali ungkapan tersebut layak menggambarkan nasib Arsenal setelah kalah melawan Liverpool di leg kedua semifinal Piala Carabao, Jumat (21/1/2022) dinihari tadi.
Berlangsung di Stadion Emirates, Arsenal malah gagal memenangkan laga di depan pendukungnya sendiri.
Brace gol Diogo Jota membuat Arsenal harus bertekuk lutut dari Liverpool dengan skor dua gol tanpa balas.
Baca juga: Hasil Arsenal vs Liverpool di Carabao Cup 2021, Menang 0-2, The Reds Tantang Chelsea di FInal
Kekalahan tersebut secara tidak langsung membuyarkan mimpi Arsenal untuk bisa tampil di partai final Carabao edisi musim ini.
Hal ini mengingat Arsenal kalah dengan agregat dua gol tanpa balas melawan Liverpool.
Langkah Arsenal pun akhirnya harus terhenti di babak semifinal Piala Carabao.
Baca juga: Kesepakatan Arsenal dengan Dusan Vlahovic Segera Disetujui tapi Masih Ada Satu Ganjalan, Apakah Itu?
Mikel Arteta selaku pelatih Arsenal mengakui sangat kecewa lantaran timnya gagal melangkah ke babak final.
"Sangat mengecewakan karena ketika anda memiliki peluang laga final, anda pasti memiliki rasa gembira dan antusiasme yang tinggi," akui Arteta dilansir Football London.
"Kami telah mencoba melakukan semua yang kami bisa dengan menurunkan tim yang paling kompetitif,".
"Bedanya mereka punya kualitas untuk menyelesaikan pertandingan," tukasnya.
Kekecewaan yang dirasakan Arteta barangkali juga dirasakan para penggemar Arsenal.
Hal ini mengingat kekalahan melawan Liverpool juga membuat Arsenal kemungkinan tanpa gelar dalam mengarungi musim ini.
Baca juga: Rekrut Satu Pemain Ini Sudah Cukup untuk Menutup Kesenjangan Chelsea dan Man City Kata Frank Leboeuf
Sebelum kalah melawan Liverpool, Arsenal secara mengejutkan tersingkir dalam gelaran Piala FA.