News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Ranieri Jadi Pelatih Tercepat Dipecat dari Klub Liga Premier, Ini Daftar Durasi 8 Pelatih Dipecat

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Claudio Ranieri Manajer Watford selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Watford dan Norwich City pada 21 Januari 2022 di Vicarage Road di Watford, Inggris - Foto Nigel Keene / ProSportsImages / DPPI

Direct Points
- Watford pecat Ranier
- Hanya bisa sumbang tujuh poin dari 13 laga
- Jadi pelatih dengan durasi tercepat dipecat di Liga Primer musim ini

TRIBUNNEWS.COM, WATFORD- Mungkin Claudio Ranieri tahu sejak jauh-jauh hari bahwa hari pemecatan di Watford itu akan datang.

Mungkin itu pula sebabnya, pelatih berusia 70 tahun ini memilih untuk tidak sepenuhnya terlibat dengan para pemain Watford selama 112 hari bertugas di Vicarage Road.

Seperti ditulis Sami Mokbel di Daily Mail, Ranieri jarang terlihat di kantin tempat latihan, pusat markas klub London Colney.

Dia menjaga martabatnya, dan bersikap sopan sampai akhir. Tapi apa yang bergejolak dalam hatinya tak ada yang tahu.

Metode pelatihannya pun dinilai kuno, dan tidak menyenangkan di markas pelatihan Fulham, Motspur Park. Dia juga jarang hadir, dan sering memilih liburan lebih cepat dari biasanya.
Interaksinya dengan para pemain terlihat kaku, jauh dari cair.

"Mungkin sulit untuk menjalin ikatan dengan para pemain karena dia tidak pernah ada di sana," kata salah satu sumber di Watford dikutip dari Daily Mail.

Ranieri tercatat menjadi pelatih kedelapan yang dipecat di Liga Primer musim ini.

Ironisnya, pelatih veteran ini menjadi pelatih dengan durasi tercepat yang didepak, dengan total 112 hari versi dari transfermarkt.

Kemudian ada adalah Nuno Espirito Santo yang dipecat setelah 123 hari dari Tottenham Hotspur. Diikuti Rafael Benitez yang didepak setelah 199 hari menangani Everton.

Selama 112 hari itu, Ranieri membawa Watford melakoni 14 laga, 13 di Liga Primer, dan satu laga di Piala FA, dimana timnya langsung tersingkir.

Di Liga Primer, The Hornets asuhan Ranieri hanya bisa dua kali menang dengan sepuluh kalah, dan satu seri.

Total, hanya meraup tujuh poin dari potensi 29 poin. Walhasil, Watford kini makin terbenam di zona degradasi di peringkat 19 dengan 14 poin dari 18 kali berlaga.

Situasi terus memburuk di kubu The Hornets belakangan. Mereka tak pernah menang dalam sembilan laga terakhir.

Dengan catatan delapan kali kalah, dan sekali seri. Sejumlah media di Inggris memprediksi Ranieri bakal dipecat akhir tahun lalu.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini