Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, MELBOURNE- Pupus harapan Vietnam untuk bisa tampil di Piala Dunia setelah mereka kalah 0-4 dari Australia dalam pertandingan yang digelar di Stadion AAMI Park (Melbourne), Kamis (27/1/2021).
Pada pertandingan tersebut, gol pertama dicetak Jamie Maclaren pada saat laga berlangsung 30 menit.
Gol kedua terjadi pada saat injury time babak pertama oleh Tom Rogic tepatnya pada menit 45+2.
Vietnam kebobolan dua gol lagi pada babak kedua masing-masing oleh Craig Goodwin pada menit 72 dan Riley CmGree pada menit 76.
Dengan demikian, Vietnam belum pernah menang atau seri dalam 7 pertandingan yang sudah digelar.
Mereka berada di peringkat Ke-6 (peringkat terbawah) dari enam tim di klasemen grup B kualifikasi Piala Dunia dari Asia.
Sedangkan Australia naik satu strip ke peringkat kedua dengan mengumpulkan 14 poin.
Di peringkat pertama Saudi Arabia masih kokoh dengan 16 poin dari 6 ppertandingan.
Jepang turun ke peringkat ketiga dengan 12 poin. Posisinya digeser oleh Australia.
Oman di peringkat 4 dengan 7 poin, sedangkan China di peringkat 5 dengan 5 poin dari 6 pertandingan yang sudah digelar.
Dikutip dari Superball, pertandingan antara Australia melawan Vietnam ini adalah laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo menghadapi mantan asisten Sir Alex Ferguson di Manchester United kala timnya bersua Timnas Australia.
Timnas Australia bakal menjamu Timnas Vietnam dalam laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Laga di Grup B itu bakal berlangsung di Stadion Melbourne, Australia, Kamis (27/1/2022) malam WIB.
Jelang pertandingan, kabar buruk menghampiri tuan rumah ketika pelatih Graham Arnold terjangkit Covid-19.
Sebagai penggantinya, asisten pelatih Rene Meulensteen akan memimpin The Socceroos pada laga kontra Vietnam.
Menjelang laga tersebut, pria asal Belanda itu mengaku timnya akan berusaha meraih kemenangan.
"Para pemain semuanya sangat sehat dan bugar," kata Meulensteen, dikutip SuperBall.id dari Lao Dong.
"Kami memiliki satu pemain yang tidak dapat menghadiri pertandingan mendatang karena 'terjebak' di bandara."
"Tetapi pada dasarnya semua anggota yang tersisa siap secara fisik dan mental untuk bermain."
“Waktu kita sedikit untuk berlatih bersama, namun pesan kepada para pemain jelas dan ringkas."
"Ini untuk segera menunjukkan bagaimana cara menunjukkan penguasaan permainan di lapangan,” tambahnya.
Mengomentari gaya bermain Vietnam, Meulensteen mengaku skuad asuhan Park Hang-seo adalah tim yang sangat energik.
"Yang dapat kami pahami tentang mereka adalah bahwa Timnas Vietnam sangat energik dan pekerja keras."
"Timnas Vietnam dapat memainkan skema 5-4-1 atau 5-3-2 dan keduanya sangat ketat."
"Mereka tidak memiliki banyak pemain bagus karena berbagai alasan, tetapi itu tidak ada bedanya," ucap Meulensteen.
Lebih lanjut, Meulensteen mengungkapkan bahwa kesabaran adalah kunci untuk mengalahkan Vietnam.
"Kesabaran adalah kunci untuk mengalahkan Vietnam. Itu hal mendasar yang kami ingin para pemain pahami."
"Kami tidak bermain lambat tetapi akan ada umpan-umpan penentu dari pemain untuk menyelesaikan permainan," lanjutnya.
Meulensteen mengungkapkan kemungkinan besar ia akan menggunakan mayoritas pemain muda di pertandingan mendatang.
Sebagai informasi, Meulensteen merupakan mantan asisten Sir Alex Ferguson di Manchester United pada periode 2007-2013.
Ia membantu Ferguson memenangi 3 gelar Liga Inggris, 3 Community Shield, 2 Piala Liga Inggris, 1 Liga Champions, dan 1 Piala Dunia Antarklub.
Manchester United mengkonfirmasi kepergiannya dari klub pada 26 Juni 2013 seiring dengan pensiunnya Ferguson.
Pasalnya, pelatih baru Setan Merah saat itu, David Moyes, memutuskan untuk membawa tim pelatihnya sendiri.
Pada 1 Juli 2013, Meulensteen menandatangani kontrak dengan FC Anzhi Makhachkala untuk menjadi asisten Guus Hiddink.
Setelah itu, pria berusia 57 tahun tersebut kemudian menjalani periode singkat di Fulham dan Maccabi Haifa.
KLASEMEN KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2022: