TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia berhasil membalikkan keadaan kala menghadapi Timor Leste di laga uji coba, Kamis (27/1/2022).

Berlaga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, Timnas Indonesia berhasil menang telak 4-1 atas Timor Leste.

Timor Leste unggul lebih dahulu di babak pertama melalui gol yang dicetak oleh Paulo Gali di menit ke-34.

Sedangkan Timnas Indonesia membalas melalui gol dari  Ricky Kambuaya di menit ke-67 dan Pratama Arhan di menit ke-72, serta dua gol bunuh diri dari pemain Timor Leste.

Timnas Indonesia akan menghadapi Timor Leste pada hari Minggu (30/1/2022).

Baca juga: Sorotan Timnas Indonesia Bantai Timor Leste: Apes Fan Persija, Tukang Gedor Garuda Kurang Garang

Baca juga: Hasil Timnas Indonesia: The Power of Arhan, Kejelian Shin Tae-yong Redam Serangan Timor Leste

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Timor Leste: Hujan Deras Mendadak, Lawan Ngotot dan Dapat Shot on Target

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Timor Leste, Kombinasi Ronaldo-Ricky Kambuaya Berbuah Gol, Skor 1-1

Timnas Indonesia yang turun dengan kekaiatan terbaiknya di pertandingan ini, dan tampil agresif sejak menit awal babak pertama.

Dikomandoi Evan Dimas di lini tengah, Timnas Indonesia menggempur pertahanan Timor Leste di awal laga.

Meskipun demikian, Timor Leste juga tetap memberikan ancaman melalui serangan balik cepat.

Mereka mengandalkan kecepatan dari Paulo Gali dan Joao Costauntuk memberikan ancaman di lini belakang Timnas Indonesia.

Terbukti, Timor Leste mencatatkan peluang pertama melalui sepakan Paulo Gali, namun masih belum mengancam gawang Syahrul Trisna.

Timnas Indonesia membalas, sepakan keras Edo Febriansyah dari jarak jauh namun tepat mengarah kepada kiper Timor Leste, Junildo Manuel.

Tim asuhan Shin Tae-yong ini menggempur pertahanan Timor Leste, namun, minim opsi untuk bisa mencetak gol.

Praktis, serangan Garuda Asia hanya melalui kedua sayap yang diisi oleh Irfan Jaya dan Ramai Rumakiek, tanpa bisa memberikan umpan kepada Dedik  Setiawan yang menjadi andalan di lini depan.

Namun, Dedik Setiawan langsung memberikan ancaman ketika mendapatkan bola, salah satunya adalah sepakan keras dari sudut sempit, namun masih membentur mistar gawang.