News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Kata Para Mantan soal Derby della Madonnina: Ruang Ganti Inter Milan Pernah jadi Ring Duel Adu Jotos

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku (Belakang C) menembak ke gawang meskipun bek Denmark AC Milan Simon Kjaer (kiri) selama pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Inter Milan pada 21 Februari 2021 di stadion San Siro di Milan. MIGUEL MEDINA / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah mantan pemain AC Milan dan Inter Milan memberikan komentar jelang Derby della Madonnina yang akan berlangsung akhir pekan ini.

Giornata 24 Liga Italia menyajikan duel grande partita antara Inter Milan vs AC Milan yang akan berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (6/2/2022) pukul 00.45 WIB.

Nerazzurri kini menyandang status Capolista alias pemuncak klasemen Liga Italia.

Skuat besutan Simone Inzaghi ini mengemas 53 poin.

Mereka unggul empat poin dari Rossoneri yang duduk di urutan ketiga.

Baca juga: Urusan Transfer Milan Kelar, Castillejo Gagal ke Valencia, Scamacca Kemahalan, Telat Ikat Renato

Baca juga: Sorotan Liga Italia: Ketika Inter Milan Gembosi Kekuatan Pesaingnya, AC Milan & Juventus Bisa Apa?

Penyerang AC Milan asal Swedia Zlatan Ibrahimovic (ke-2) meninggalkan lapangan untuk digantikan oleh pemain depan AC Milan Prancis Olivier Giroud (ke-2) selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Juventus pada 23 Januari 2022 di stadion San Siro di Milan. (Alberto PIZZOLI / AFP)

Jarak poin dua klub satu kota itu berpotensi semakin lebar mengingat Lautaro Martinez cs masih menyimpan satu laga yang belum dimainkan.

Dari kubu Rossoneri, adalah Massimo Ambrosini yang memberikan pandangannya soal derbi Milan.

Eks pemain Il Diavolo Rosso ini menyebut laga melawan Inter menjadi kesempatan krusial bagi bekas klubnya.

Kemenangan menjadi momentum yang bisa diraih Zlatan Ibrahimovic dkk, unguk kembali on the trek dalam perburuan Scudetto.

"Jika Inter Milan yang menang, maka AC Milan harus siap mengatakan selamat tinggal soal mimpi Scudetto," tegas Ambrosini, dikutip dari laman Sempre Inter.

"Namun jika AC Milan berhasil menuai kemenangan, maka menjadi momen yang tepat untuk Rossoneri kembali dalam pacuan gelar juara."

Para pemain Inter Milan merayakan kemenangan setelah memenangkan pertandingan sepak bola Piala Super Italia (Supercoppa italiana) antara Inter dan Juventus pada 12 Januari 2022 di stadion San Siro di Milan. (Miguel MEDINA / AFP)

Tidak bisa dipungkiri AC Milan kini memang mengalami masalah yang mirip dengan musim lalu.

Zlatan Ibrahimovic sempat menduduki posisi puncak klasemen Liga Italia.

Namun masalah konsistensi yang terjadi di musim 2020/2021 mengakibatkan gelar juara Serie A melayang ke tangan Nerazzurri.

Jika Ambrosini berbicara soal peluang juara, beda halnya dengan Borja Valero.

Tepatnys saat Inter masih ditangani Antonio Conte, dia menyaksikan bagaimana ruang ganti bekas timnya nyaris menjadi ring duel adu jotos antar pemain.

Yap, insiden tersebut terjadi usai babak pertama berakhir, di mana Inter Milan tertinggal 2-0 atas Rossoneri.

Rasa frustrasi mengiringi perjalanan Nerazzurri ke ruang ganti hingga menimbulkan cekcok antar rekan sendiri.

"Kami tertinggal 2-0 di babak pertama (dari AC Milan) dan itu luar biasa menyakitkan," buka Valero, dikutip dari laman Sempre Inter.

"Pada akhir babak pertama kami hancur. Ada beberapa rekan tim yang berkelahi, dan Conte masuk dan berkata 'Silakan dan bertarung!'”

"Seseorang saat itu tengah berusaha memisahkan mereka, namun Conte justru menolaknya."

"Dia berkata 'tidak, itu bagus bagi mereka untuk berkelahi'".

Namun keputusan yang diambil Conte justru berbuah manis di akhir laga.

La Beneamata sukses menutup Derby della Madonnina di musim tersebut dengan skor 4-2.

Terlepas dari itu, Borja Valero menyebutkan kemenangan Nerazzurri atas Rossoneri sebagai tiga poin krusial dalam pacuan gelar juara.

“Jika Inter menang, itu akan menjadi langkah menuju Scudetto kedua," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini