News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Prinsip Aneh Manchester United, Ogah Jor-joran Bareng Rangnick & Khayalan Pelatih Anyar

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih kepala Manchester United German Interim Ralf Rangnick (tengah) meninggalkan lapangan setelah pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Brentford dan Manchester United di Brentford Community Stadium di London pada 19 Januari 2022. Manchester United memutuskan tak melakukan pembelian pemain di bursa transfer musim dingin lantaran menunggu pelatih anyar datang.

"Karena pelatih baru akan datang pada musim panas nanti," lanjutnya.

Pelatih kepala Manchester United German Interim Ralf Rangnick meninggalkan lapangan permainan setelah pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Crystal Palace di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 5 Desember 2021. (Photo by Paul ELLIS / AFP) / RESTRICTED TO EDITORIAL USE. (AFP/PAUL ELLIS)

Mereka akan menyerahkan segala keputusan untuk mendatangkan dan menendang pemain kepada pelatih anyar mereka kelak.

Masalahnya, Manchester United kemungkinan besar baru akan mendapat pelatih anyar dalam lima bulan ke depan.

Itu mengacu pada pola kompetisi liga sepak bola Eropa yang biasanya berakhir pada Mei atau Juni.

Selama lima bulan itu pula, Rangnick harus bertahan dengan pemain yang ada saat ini.

Ia juga tak boleh lupa dengan target yang ada di pundaknya.

Rangnick diharapkan bisa mendongkrak posisi Setan Merah ke empat besar dan bersaing dengan tim-tim besar Liga Inggris.

Selain itu, ia juga harus membenahi cara bermain MU yang dirasa 'acak-acakan' selama beberapa tahun terakhir.

Alhasil Rangnick harus benar-benar memutar otak untuk memadukan para pemain warisan van Gaal,Mourinho dan Solskjaer dalam skemanya.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini