TRIBUNNEWS.COM, YAOUNDE- Insiden tabrakan terjadi antara kiper Burkina Faso, Herve Kouakou Koffi dan pemain Senegal, Cheikou Kouyate.
Insiden itu membuat penjaga gawang Burkina Faso, Herve Koffi langsung tumbang dan harus ditandu saat keluar lapangan setelah bertabrakan dengan Kouyate.
Hervé Koffi yang telah berjasa besar bagi Burkina Faso sepanjang turnamen ini tidak dapat melanjutkan laga.
Ada penundaan sementara dalam pertemuan semifinal setelah kiper berusia 25 tahun itu mendarat dengan salah, bagian belakang kepala dan punggungnya terlebih dahulu setelah bertabrakan di udara dengan Cheikou Kouyate.
Pertandingan semifinal Piala Afrika Rabu malam antara Senegal dan Burkina Faso diwarnai oleh insiden menyedihkan.
Herve Koffi, dipaksa keluar lapangan pada menit-menit awal babak pertama.
Kiper berusia 25 tahun itu harus bermain singkat saja setelah mendarat dengan canggung setelah bertabrakan dengan Cheikou Kouyate.
Abdou Diallo yang melihat Cheikou Kouyate berlari, mengirim umpan panjang. Sang gelandang kemudian menyundul bola dia bertabrakan dengan Herve Koffi di udara.
Kiper Burkina Faso, terjatuh dengan keras. Bagian belakang kepala dan punggung yang terlebih dahulu mendarat. Kejadian itu membuatnya terkapar di kotak penalti.
Staf medis dari kedua kubu segera turun ke lapangan untuk memberikan perawatan kepada para pemain yang cedera.
Peninjauan berikutnya oleh Video Assistant Referee mengesampingkan seruan untuk penalti yang menguntungkan Senegal.
Sementara Kouyate mampu melanjutkan, Koffi ditandu dan digantikan kiper pilihan kedua Farid Ouedraogo.
Cheikou Kouyate berangsur pulih. Hanya bibirnya saja yang tampak bengkak. Sedangkan Koffi masih dalam perawatan.
Senegal pada laga ini berhasil menang 3-1.